Jakarta, IDN Times - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dilaporkan telah menolak rencana Israel menyerang fasilitas nuklir Iran. Trump memilih jalur diplomasi untuk membatasi program nuklir Iran setelah perdebatan panjang di lingkaran kabinetnya.
Menurut laporan NYT, Israel sudah menyiapkan rencana serangan yang membutuhkan bantuan AS. Serangan bertujuan menghambat kemampuan Iran mengembangkan senjata nuklir setidaknya selama satu tahun.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengunjungi Gedung Putih pada 7 April untuk membahas rencana tersebut. Namun, Trump justru mengumumkan dimulainya negosiasi dengan Iran serta memberi tenggat waktu beberapa bulan untuk negosiasi program nuklirnya.