Bogota, IDN Times - Pemerintah Kolombia kembali membuka perbatasan Venezuela secara bertahap setelah ditutup lebih dari satu tahun lalu. Meskipun kedua negara sudah tidak memiliki hubungan diplomatik setelah Ivan Duque tidak mengakui Nicolas Maduro sebagai pemimpin Venezuela.
Sejak pertengahan Mei lalu, Kolombia juga sudah membuka perbatasan dengan beberapa negara tetangganya seperti Panama, Ekuador, Peru dan Brasil.
Pada hari Rabu (02/06/2021) tengah malam Pemerintah Kolombia melalui Kementrian Dalam Negeri telah resmi membuka kembali perbatasan darat dan sungai dengan Venezuela secara bertahap. Setelah perbatasan sepanjang 2.220 km antara kedua negara ditutup selama 14 bulan lamanya untuk mencegah penyebaran virus COVID-19.
Sebelumnya perbatasan Kolombia juga sudah menjadi tujuan utama bagi imigran Venezuela untuk melarikan diri dari krisis sosial dan ekonomi. Meskipun Kolombia dan Venezuela sudah tidak memiliki hubungan diplomatik lantaran Ivan Duque hanya mengakui Juan Guaido sebagai presiden Venezuela, dilansir dari Reuters.
Dilansir dari Infobae, menanggapi keputusan dari Kolombia untuk membuka kembali perbatasan dengan Venezuela membuat geram pemerintahan Maduro. Pasalnya keputusan yang dilakukan Kolombia hanya berdasarkan kebijakan unilateral dan belum mendapatkan persetujuan dari Venezuela.
Menteri Luar Negeri Venezuela Jorge Arreaza berkata bahwa, "Republik Bolivar Venezuela menolak keputusan Pemerintah Kolombia yang membuka perbatasan secara sepihak pada 1 Juni. Setelah sehari sebelumnya memutuskan untuk menutup perbatasan hingga bulan September mendatang."
Terkait pembukaan perbatasan Kolombia-Venezuela, maka Unit Administratif Khusus dari Imigrasi Kolombia sudah diterjunkan di beberapa titik pintu perbatasan. Sementara bagi setiap orang yang hendak masuk atau meninggalkan Kolombia diharuskan mengisi formulir imigrasi bernama 'Check Mig' dan memiliki paspor Venezuela asli, dikutip dari El Tiempo.
Di sisi lain, pembukaan pintu perbatasan ini untuk meningkatkan perekonomian kota-kota di perbatasan Venezuela yang akan mengaktifkan kembali perdagangan formal. Sebelumnya Kamar Dagang Cucuta juga sudah meminta kepada dua pemerintah agar membuka kembali perbatasan.
Selama ini perbatasan Kolombia-Venezuela memiliki arus lalu lintas yang tinggi sebelum ditutup total. Pada 2018, sebanyak 164.555 warga Kolombia pergi ke Venezuela, sedangkan 1,3 penduduk Venezuela masuk ke Kolombia. Bahkan Kolombia menjadi negara yang menamping imigran Venezuela terbanyak sebesar 1,7 juta jiwa, dilansir dari La Razon.