Jakarta, IDN Times - Kepala badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA), Philippe Lazzarini, mengatakan bahwa bantuan yang dikirimkan ke Gaza masih sangat kurang. Ia menyebut situasi ini sebagai bentuk olok-olok terhadap bencana kemanusiaan yang sedang terjadi di wilayah itu.
"Ada laporan bahwa 900 truk dikirim dalam dua minggu terakhir. Itu hanya lebih dari 10 persen kebutuhan harian masyarakat di Gaza. Bantuan yang dikirim saat ini justru memperolok tragedi besar yang sedang berlangsung di hadapan kita,” tulis Lazzarini di X pada Sabtu (31/5/2025).
Ia mengungkapkan bahwa pada gencatan senjata sebelumnya, PBB mampu mengirimkan 600 hingga 800 truk bantuan per hari, sehingga berhasil mencegah kelaparan pada saat itu.
"Kelaparan massal yang terjadi saat ini bisa dihentikan, butuh kemauan politik," tambahnya, dikutip dari Anadolu.