Dua Tokoh Pemuda Ethiopia Akan Hadiri IAID 2019 di Bali
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Addis Ababa, IDN Times- Dua organisasi pemuda terkemuka di Ethiopia, CEO Youth 2 Youth dan CEO Safe Light, akan menghadiri Indonesia-Africa Infrastructure Dialogue (IAID) di Bali, 20-21 Agustus 2019.
“Kehadiran tokoh yang juga wirausahawan muda Ethiopia itu di IAID diharapkan dapat meningkatkan hubungan dan kerja sama Indonesia dengan Ethiopia, khususnya di bidang ekonomi, sesuai dengan tujuan IAID. Sebagaimana diketahui, IAID merupakan tindak lanjut dari Indonesia-Africa Forum (IAF) yang diselenggarakan April 2018,” kata Al Busyra Basnur, Duta Besar Indonesia untuk Ethiopia, Djibouti dan Uni Afrika.
Baca Juga: Ini Kesan Wartawan Ethiopia Setelah Mengunjungi Indonesia
1. Setelah ke Bali, delegasi akan bertemu dengan Pemerintah Indonesia
Pemuda yang diberangkatkan adalah Kalewongel Tesfaye dan Sileshi Umer. Mereka juga founder Ethiopia-Indonesia Youth Association. Setelah menjajaki Bali, mereka akan berdiskusi dengan sejumlah tokoh bangsa.
“Setelah menghadiri IAID di Bali, pemuda Ethiopia itu akan terbang ke Jakarta dan mengadakan pertemuan dengan sejumlah pejabat pemerintah dan berbagai organisasi pemuda Indonesia,” tambah Al Busyra.
2. Kalewongel manfaatkan momentum ini dengan sebaik-baiknya
Kalewongel mengatakan, kesempatan menghadiri IAID di Bali akan membuka peluang yang lebih besar baginya untuk mempererat hubungan dan kerja sama Ethiopia-Indonesia, khususnya program kerja sama yang melibatkan pemuda.
Editor’s picks
Kalewongel juga akan bertemu dengan Duta Besar Ethiopia di Indonesia, Prof. Admasu yang juga mantan Rektor Universitas Ababa, tempat di mana ia belajar dulu.
“Saya juga akan menyampaikan ceramah dan kuliah umum di Jakarta serta mengadakan pertemuan dengan founders asosiasi pemuda Indonesia-Ethiopia, Kevin, Fathie, dan Briyan. Yang tidak kalah penting adalah don’t die before visiting Bali,” tambah Kalewongel yang merupakan CEO Youth 2 Youth.
3. Kerja sama merekatkan berbagai bidang
Sileshi menegaskan bahwa kunjungannya ke Indonesia akan ia manfaatkan untuk meningkatkan hubungan dan kerja sama bilateral, terutama di bidang social entrepreneurs, investasi, kepemudaan, dan urban development.
“Saya sangat senang mempunyai kesempatan berkunjung ke Indonesia, karena mendorong saya mengembangkan kerja sama Ethiopia dengan Indonesia,” ungkap CEO Safe Light, Sileshi.
4. Menjadi momentum merekatkan dua pemuda dari dua negara
Sementara itu, Fathie Sampaguita, founder Indonesia-Ethiopia Youth Association (IEYA) mengatakan, pertemuan dengan Kalewongen dan Sileshi di Jakarta untuk mendiskusikan berbagai rencana kegiatan ke depan asosiasi pemuda kedua negara.
Sedangkan Kevin Alwino, juga founder IEYA dan pembicara pada 1st EIYE menambahkan, sejumlah kegiatan yang sedang dirancang dengan pemuda Ethiopia antara lain pertukaran pemuda Indonesia-Ethiopia, Youth World Peace Forum, kerja sama film dan musik, serta praktek kerja pemuda di perusahaan-perusahaan berbasis start-up.
Baca Juga: Indonesia-Ethiopia Jajaki Kerja Sama Bidang Batik dan Batu Granit