Presiden Filipina Hancurkan 76 Mobil Mewah dan Harley Senilai Rp79 M

Uang Rp79 miliar bisa dibelikan apa saja ya?

Luzon, IDN Times - Presiden Filipina Rodrigo Duterte memerintahkan kepada petugas berwenang untuk menghancurkan 76 kendaraan mewah yang diketahui memasuki wilayah kepemimpinannya secara ilegal.

Berdasarkan keterangan pers yang dirilis melalui akun Facebook Pemerintah Cagayan, sejumlah mobil dan motor mewah dihancurkan di Pulau Luzon, Senin 6 Agustus 2018. Tujuannya sebagai bentuk ketegasan Duterte melawan korupsi dan penggelapan barang berharga. 

1. Ferrari hingga Lamborghini berbaris untuk dihancurkan

Presiden Filipina Hancurkan 76 Mobil Mewah dan Harley Senilai Rp79 MIlustrasi (Pixabay/Pexels)

Melalui video yang diunggah, terlihat sejumlah motor dan mobil mewah, dari merek Ferrari, Lamborghini, Marcedes-Benz, Porsche hingga motor Harley berderet untuk dilindas oleh buldozer besar berwarna kuning. 

Seluruh kendaraan mewah yang dihancurkan merupakan bagian dari 800 komoditas impor ilegal yang memasuki Filipina. 

Baca Juga: Fantastis! Ini Daftar Harga 14 Mobil Mewah Cristiano Ronaldo

2. Total kendaraan senilai Rp79 miliar

Presiden Filipina Hancurkan 76 Mobil Mewah dan Harley Senilai Rp79 MIlustrasi (Pixabay/HorseRescueTLC)

Diwartakan oleh CNN, diprediksi total nilai kendaraan tesebut menyentuh angka US$5,5 juta atau setara dengan Rp79 miliar. 

Untuk diketahui, ini bukan kali pertama Duterte menghancurkan barang mewah ilegal. Sebelumya, pada Februari, dia sudah memusnahkan 30 mobil mewah yang dijual dengan harga murah karena kendaraan tersebut tidak memiliki identitas yang jelas. 

3. Janji kampanye Duterte melawan korupsi

Presiden Filipina Hancurkan 76 Mobil Mewah dan Harley Senilai Rp79 MWikimedia.org/PCOO EDP

Sejak terpilih menjadi orang nomor satu di Filipina, tahun 2016, Duterte berjanji akan memerangi tindak pidana korupsi, penjualan narkoba, dan pemecatan sejumlah pejabat yang bekerja tidak becus. 

"Kalian tahu, sebelum suatu tempat bisa benar-benar berkembang atau layak untuk berbisnis, kamu harus menegakkan hukum dan aturan terlebih dahulu," tambah Duterte. 

Baca Juga: Presiden Filipina Ancam Akan Bunuh Polisi yang Korup

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya