Taliban Berkuasa, Misi Diplomatik RI di Afghanistan Tetap Berjalan

Tim diplomatik dalam jumlah terbatas, keselamatan prioritas

Jakarta, IDN Times – Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia memastikan bahwa keselamatan warga negara Indonesia (WNI), termasuk staf KBRI di Kabul, menjadi prioritas di tengah kekacauan yang terjadi di Afghanistan.

“Persiapan evakuasi terus dimatangkan, antara lain melalui komunikasi dengan berbagai pihak terkait di lapangan,” tulis Kemenlu melalui laman resminya, Senin (16/8/2021).

Baca Juga: JK Yakin Tak Ada Perang Saudara meski Taliban Berkuasa di Afghanistan

1. Indonesia berharap ketegangan bisa berakhir dengan pendekatan khas Afghanistan

Taliban Berkuasa, Misi Diplomatik RI di Afghanistan Tetap Berjalan(Presiden Jokowi ketika mengunjungi Afghanistan saat terjadi peperangan tahun 2018) Dokumentasi Biro Pers Kepresidenan

Indonesia merupakan salah satu negara yang berkontribusi dalam pembangunan kemanusiaan di Afghanistan. Oleh sebab itu, Indonesia terus memantau dinamika terkini di salah satu negara di Asia Selatan itu.

Pada kesempatan yang sama, Kemlu juga berharap supaya ketegangan dapat mereda sesuai dengan pendekatan khas Afghanistan atau Afghan-owned dan Afghan-led.

2. Perdamaian dan stabilitas sangat diharapkan oleh masyarakat Afghanistan

Taliban Berkuasa, Misi Diplomatik RI di Afghanistan Tetap BerjalanAnggota Pasukan Khusus Afghanistan pergi setelah misi tempur melawan Taliban, di provinsi Kandahar, Afghanistan, Selasa (13/7/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Danish Siddiqui.

Perdamaian dan stabilitas tentunya sangat diharapkan oleh masyarakat Afghanistan  dan dunia internasional.

Untuk mencapai hal itu, Indonesia terus berkomunikasi dengan semua pihak di Afghanistan dan perwakilan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) serta perwakilan asing di Afghanistan.

Baca Juga: Afghanistan Kacau, Begini Kondisi WNI yang Ada di Sana

3. Semua WNI di Afghanistan dalam keadaan aman

Taliban Berkuasa, Misi Diplomatik RI di Afghanistan Tetap BerjalanPrajurit TNI kibarkan bendera merah putih di KBRI Kabul, Afghanistan pada 11 November 2020 (www.instagram.com/@indonesiainafg)

Sekalipun staf kedutaan dari Indonesia telah dievakuasi, sebagaimana keputusan sekitar 60 negara lainnya, misi diplomatik dengan tim esensial terbatas tetap berjalan.

“Sambil terus melakukan pemantauan situasi kemanana di Afghanistan,” ujar Kemlu.

Setidaknya ada 15 WNI yang sudah melaporkan keberadaannya di Afghanistan. Kemlu telah mengkonfirmasi bila semuanya berada dalam kondisi baik dan aman.

Baca Juga: Kuasai Kabul, Taliban Akan Deklarasikan Negara Islam Afghanistan

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya