Jakarta, IDN Times - Wilayah Timur Tengah masih memanas. Para perwakilan Indonesia di kawasan tersebut telah menyiapkan rencana perlindungan buat warga negara Indonesia (WNI) di wilayah itu.
“Untuk perlindungan WNI d Timur Tengah, titik konflik di Gaza ini punya potensi menyebar, eskalasi ke beberapa titik. Kementerian Luar Negeri RI sesuai SOP sudah ada rencana kontinjensi oleh masing-masing perwakilan untuk antisipasi jika ada eskalasi lebih lanjut yang membahayakan WNI kita di sana,” kata Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha, dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (29/5/2024).
Judha memaparkan ada beberapa wilayah di Timur Tengah yang ditetapkan status siaga oleh perwakilan RI setempat.
“Sesuai dengan rencana yang ditetapkan KBRI Amman menetapkan Israel dan Palestina Siaga 1, KBRI Teheran menetapkan wilayah Teheran Siaga 2, wilayah Lebanon Selatan Siaga 1 dan wilayah Lebanon lainnya termasuk Beirut Siaga 2,” ucap Judha.