Biaya Terlalu Mahal, Rencana Grand Tour Mona Lisa Urung Dilakukan

Dibutuhkan biaya minimal €35 juta

Rencana pemerintah Perancis untuk melakukan 'grand tour' lukisan Mona Lisa dari museum Louvre ke berbagai wilayah di Perancis harus dipetieskan karena kaget dengan taksiran harga untuk melakukan hal ini. 

Bulan lalu menteri kebudayaan Perancis, Francoise Nyssen menyatakan sedang dengan serius mempertimbangkan untuk mengirim lukisan Mona Lisa ke Lens, sebuah kota di utara Perancis dimana Museum Louvre memiliki cabang.

1. Menteri Kebudayaan kaget dengan rincian biaya dari museum

Biaya Terlalu Mahal, Rencana Grand Tour Mona Lisa Urung Dilakukanpixabay.com

Rencana ini merupakan bagian dari sebuah rencana untuk memindahkan maha karya seni dari museum Paris ke berbagai bagian negara tersebut untuk menghancurkan 'pemisahan budaya' di berbagai wilayah yang terbelakang.

Namun Sang Menteri wanita ini disebutkan mempertimbangkan kembali langkah ini setelah ditunjukkan biaya yang harus dikeluarkan untuk melakukakan hal ini, demikian dilansir dari The Telegraph.

2. Kerugian terbesar dari potensi kehilangan pendapatan

Biaya Terlalu Mahal, Rencana Grand Tour Mona Lisa Urung Dilakukanpixabay.com

Dengan mengutip media Le Parisien yang menerima rincian biaya dari Museum Louvre disebutkan setidaknya dibutuhkan biaya €35 juta dengan rincian: €2 juta untuk biaya asuransi, €2-3 juta untuk membayar gelas pelindung lukisan, dan €3 juta lagi untuk lapisan pelindung dan €1-2 juta untuk biaya transportasi.

Biaya paling tinggi menurut hasil kalkulasi museum adalah potensi kehilangan pendapatan sebesar €13 juta dari pembatalan kunjungan dari turis asing yang kecewa dengan tidak adanya lukisan tersebut di sana.

Selain itu, museum juga berpotensi kehilangan pendapatan €7,5 juta dari penjualan buku, souvenir dan pendapatan dari restoran di mana setiap turis diperkirakan akan menghabiskan dana €30.

3. Lukisan Mona Lisa sudah tidak pernah dipindahkan dari Museum Louvre sejak 1974

Biaya Terlalu Mahal, Rencana Grand Tour Mona Lisa Urung Dilakukanmouseiologia-museology.gr

Lukisan Mona Lisa sudah tidak pernah dipindahkan dari Museum Louvre sejak tahun 1974 setelah dipamerkan di Tokyo National Museum. Saat itu seorang wanita berusaha merusak lukisan ini dengan menyemprotkan cat ke lukisan tersebut, namun berhasil lolos dari kerusakan karena adanya pelindung anti peluru.

Sebelumnya lukisan karya Leonardo Da Vinci ini pernah dipamerkan di New York dan Washington.

Seorang ahli sejarah karya seni, Didier Rykner menyatakan bahwa merupakan tindakan 'yang tidak bertanggung jawab dan sangat berbahaya' jika dipindahkan. Menurutnya sangat rentan melakukan hal tersebut. Panel kayu lukisan ini sangat tipis dan terdapat retakan, yang jika membesar akan membuat kerusakan yang tidak dapat diperbaiki lagi.

y d margalay Photo Verified Writer y d margalay

Happiness is a conscious choice, not an automatic response

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya