Presiden Mesir: Rekonstruksi Jalur Gaza Butuh Banyak Dana

Mesir mengalokasikan 500 juta dolar AS tapi belum cukup

Jakarta, IDN Times - Presiden Mesir, Abdel Fattah El-Sisi, mengatakan bahwa upaya rekonstruksi Gaza membutuhkan lebih banyak dana. Sebelumnya, pada bulan Mei, Mesir mengumumkan akan mengalokasikan 500 juta dolar AS (Rp 7,1 Trilliun) untuk membangun kembali pasca perang 11 hari antara Hamas dan Israel, namun hal tersebut dirasa belum cukup.

“Kami berharap untuk berkontribusi lebih dari jumlah ini. Jalur Gaza membutuhkan lebih dari 500 juta dolar, dan kami berharap dapat berkontribusi lebih banyak (untuk proses rekonstruksi),” kata Sisi pada konferensi Forum Pemuda Dunia (WYF) di kota Sharm E-Sheikh, Mesir, Rabu (12/1/2022) dikutip dari The Jerussalem Post.

1. Rekonstruksi melibatkan seluruh penduduk Gaza 

Presiden Mesir: Rekonstruksi Jalur Gaza Butuh Banyak DanaAnak-anak di Jalur Gaza. (twitter.com/Sarah)

Sisi juga berharap bahwa rekonstruksi jalur Gaza bisa rampung sesegera mungkin demi saudara-saudara yang ada di Gaza. Dia menambahkan, seluruh penduduk Jalur Gaza yang dikuasai Hamas harus dilibatkan dalam upaya rekonstruksi.

Sisi meminta negara-negara pendonor untuk memberikan bantuan keuangan kepada United Nations Relief and Work Agency for Palestine Refugees (UNRWA) agar dapat memenuhi tugasnya terhadap Jalur Gaza.  

“Peran kami (dalam upaya rekonstruksi) akan terus berlanjut dan kami mendesak para pendonor untuk tidak pernah meninggalkan UNRWA,” kata presiden Mesir itu.

2. Pembangunan fase kedua telah dimulai 

Presiden Mesir: Rekonstruksi Jalur Gaza Butuh Banyak DanaIlustrasi infrastruktur (IDN Times/Arief Rahmat)

Baca Juga: Jalur Gaza, Kota Termiskin Dunia yang Kerap Dibombardir Israel

Bulan lalu, Komite Nasional Mesir untuk Rekonstruksi Jalur Gaza meluncurkan tahap kedua pembangunan di daerah kantong pesisir. Fase pertama sebelumnya telah dilaksanakan pada September dengan membersihkan puing-puing yang hancur selama konflik.

Dilansir The New Arab, pada Minggu (9/1/2022), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR) Gaza telah memulai upaya rekonstruksi Mesir di kota Beit Lahia. Naji Sarhan selaku wakil menteri Gaza untuk PUPR mengaku telah menyaksikan peletakan batu pertama sebagai bagian dari pembangunan komunitas perumahan di kota yang dikenal dengan proyek Dar Misr 3.

Proyek ini adalah salah satu dari tiga rencana Mesir untuk membangun komunitas perumahan. Yang pertama bernama Dar Misr 1 di daerah Zahra dan yang kedua bernama Dar Misr 2 di Jabalia.

3. Pertemuan Presiden Palestina dan Mesir dalam Forum Pemuda Dunia 

Presiden Mesir: Rekonstruksi Jalur Gaza Butuh Banyak DanaPertemuan presiden Palestina Mahmoud Abbas (kiri) dan presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi (kanan) dalam Forum Pemuda Dunia. (twitter.com/WAFA News)

Awal pekan ini, Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, bertemu secara langsung dengan presiden Mesir di Sharm E-Sheikh dalam acara Forum Pemuda Dunia. Keduanya membicarakan terkait proses perdamaian dan upaya rekonstruksi di Gaza.

Abbas juga menjelaskan terkait situasi terkini di Palestina di mana masih terjadi tindak pelanggaran oleh Israel. Dia juga berterima kasih atas dukungan Mesir untuk masalah Palestina dengan mendukung hak-hak kemerdekaan dan kebebasan mereka.

Sisi juga menekankan dukungan Mesir untuk Palestina dan upaya diplomatik mereka untuk menemukan jalur politik yang memungkinkan dimulainya kembali negosiasi damai dengan Israel.

Baca Juga: Hamas dan Israel Sepakat Setop Pertempuran di Jalur Gaza

Zidan Patrio Photo Verified Writer Zidan Patrio

patrio.zidan@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya