Artikel ini merupakan hasil karya peserta kompetisi menulis #WorthyStory yang diadakan oleh IDNtimes.com. Kalau kamu ingin artikelmu eksis seperti ini, yuk ikutan kompetisi menulis #WorthyStory sekarang juga. Informasi lebih lengkapnya, kamu bisa cek di sini.
Di dalam kehidupan, kita akan selalu menemui kesulitan. Setelah kesulitan pasti akan muncul kemudahan. Seperti terangnya mentari pagi setelah gelapnya malam berlalu. Mungkin hal semacam itu belum bisa dipahami oleh anak-anak atau generasi yang akan datang. Karena toh namanya juga anak-anak.
Ada banyak nilai kehidupan dan hal positif yang bisa kita ajarkan kepada anak-anak di masa depan. Kita sebagai yang lebih dulu tahu dan mengerti, ada baiknya memberitahu mereka mulai dari sekarang. Minimal ketika kita berikan nasihat, mereka menganggukan kepala sebagai pertanda nasihat yang diberikan sudah masuk.
Pentingnya kita memberikan pesan dan nasehat kepada mereka adalah agar mereka bisa mengantisipasi kejadian yang mungkin bisa jadi buruk bagi dirinya di masa yang akan datang. Kita sebagai yang lebih dulu ‘ada’ fungsi dan tugas yang Tuhan berikan mungkin salah satunya memberitahu, memberi nasehat, dan memberikan pesan kebaikan kepada generasi setelah kita.
Baik-buruknya, susah-senangnya, dan bagaimana nanti masalah yang sama dengan masalah yang sudah kita hadapi, akan generasi selanjutnya hadapi juga. Lantas apa pesannya?