Jika buah dihasilkan oleh tanaman, maka bintang merupakan hasil dari proses yang terjadi di nebula. Nebula merupakan kumpulan debu, gas hidrogen, helium, dan plasma yang juga sering menjadi tempat pembibitan bintang-bintang baru.
Dikenal sebagai permata alam semesta, Nebula telah ditemukan dalam berbagai bentuk yang menakjubkan, warna-warna cerah, dan ukuran yang luar biasa. Inilah 10 Nebula paling unik yang ada di alam semesta.
Daerah langit yang tampak abnormal ini adalah NGC 2438, nebula planetari yang dapat ditemukan sekitar 3.000 tahun cahaya dari Bumi (di konstelasi Puppis). Nebula ini memiliki penampilan yang tidak biasa, karena terletak di pinggiran dari gugus bintang yang sangat terang dan energik, yang dikenal sebagai M46. Sebagian besar bintang di cluster terbuka relatif berusia muda, sesuai usia bintang pusat yang bertanggung jawab dalam pembentukan nebula.
Salah satu struktur paling misterius yang ditemukan di galaksi adalah ini, Air Terjun Nebula (juga dikenal sebagai HH-222), yang terletak sekitar 1.500 tahun cahaya dari Orion Molecular Cloud. Dengan usaha semaksimal mungkin, para astronom tidak begitu yakin bagaimana benda ini terbentuk.
Salah satu hipotesis menunjukkan bahwa filamen gas adalah hasil dari angin bintang yang bertiup dari bintang muda yang terletak tersembunyi di awan molekuler terdekat Orion, tetapi ini dipandang sebagai teori yang tidak lengkap karena aliran gas yang redup muncul untuk bertemu pada sumber radio non-termal yang tidak biasa yang berada pada struktur bagian kiri atas.
Bertentangan dengan anggapan pertama Anda saat melihat, ini bukan lubang hitam. Tidak seperti halnya makna konvensional. Itu tidak menghisap materi yang terlalu dekat dengannya.
Sebaliknya, ini adalah nebula penyerapan gelap yang terletak sekitar 500 tahun cahaya dari konstelasi Ophiuchus, yang dikenal sebagai Barnard 68, yang diyakini sekitar setengah tahun cahaya panjangnya. Karena semua cahaya dari latar belakang bintang terhalang, para astronom dapat secara akurat menentukan bahwa awan itu berada dalam jarak yang dekat (secara kosmik, tentu saja).
Fitur langit yang menarik ini adalah Kalung nebula (secara resmi dikenal sebagai PN G054.2-03.4), yang terletak sekitar 15.000 tahun cahaya dari Bumi ke arah gugus bintang Sagitta (Panah).
Warna dalam gambar ini, yang dalam warna palsu dan dijahit bersama-sama menggunakan beberapa pengamatan yang dibuat oleh Wide Field Camera 3 Hubble, sesuai dengan emisi elemen tertentu. Dalam hal ini, biru merupakan perwakilan dari hidrogen, hijau sesuai dengan oksigen, sedangkan bagian merah kecil terdiri dari nitrogen.
Nebula Calabash (juga dikenal sebagai Nebula Telur Busuk atau OH 231,84), sebuah nebula proto-planetary sekitar 5.000 tahun cahaya yang terletak di kluster terbuka Messier 46, yang berada di konstelasi Puppis.
Seperti salah satu nama panggilannya, nebula ini tidak akan berbau sangat enak (dengan asumsi kamu bisa menciumnya dalam ruang hampa sebelum kamu mati) karena mengandung sejumlah besar senyawa belerang (termasuk hidrogen sulfida), yang memiliki bau menjijikkan dari telur busuk.
Ini adalah bintang V838 Monoceros (V838 Mon) serta gas dan debu yang mengelilingi bintang. Berjarak 20.000 tahun cahaya dari Bumi dan berdiameter sekitar 13,7 tahun cahaya. Nebula ini dapat ditemukan di rasi Monoceros. V838 Mon tampak seperti bintang biasa hingga bulan Januari 2002.
Kecerahannya meningkat setidaknya 4.000 kali menjadikannya bintang paling terang di Milky Way selama beberapa minggu. Nebula ini dapat dipelajari dengan cukup intensif sejak flash terjadi di zaman modern.
Riak aneh dalam ruang angkasa ini tidak lain adalah Nebula Telur. Terletak sekitar 3000 tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Cygnus. Di bagian tengah gambar, Anda akan melihat awan debu tebal yang menyembunyikan bintang pusat.
Bintang itu membuat suatu tampilan dengan empat berkas cahaya yang berbeda yang menerobos selubung debu. Mekanisme yang memungkinkan cahaya ini bersinar melalui awan debu tidak diketahui, meskipun beberapa ilmuwan menyatakan bahwa ada empat lubang melingkar di awan, mungkin disebabkan oleh sistem biner, yang memungkinkan cahaya bersinar.
Pulsar di nebula ini berukuran sangat kecil, tetapi sisa-sisa bintang mati yang padat mengeluarkan banyak cahaya dan radiasi. Pada nebula ini dijuluki PSR B1509-58, hanya berdiameter sekitar 20 kilometer, tetapi berputar luar biasa 7 kali per detik!
Rotasinya yang cepat, medan magnet yang sangat kuat (sekitar 15 triliun kali lebih kuat dari Bumi), dan angin berenergi dari partikel bermuatan semua berkontribusi pada struktur gas yang rumit yang terlihat pada gambar ini.
U Camelopardalis (atau U Cam), bintang kaya karbon yang ditemukan di konstelasi Camelopardalis berjarak sekitar 1.500 tahun cahaya. Dalam evolusi bintangnya, U Cam mulai dengan menggabungkan hidrogen menjadi helium, kemudian helium menjadi karbon.
Bintang itu kemudian berkembang menjadi raksasa merah untuk menjaga keseimbangan hidrostatik. Akhirnya, panas dari inti super panas pada lapisan luar bintang dan lapisan itu kemudian dikeluarkan ke ruang angkasa dalam peristiwa yang digambarkan sebagai "angin surya pada steroid kosmik" oleh orang-orang di BadAstronomy.
Objek misterius ini dikenal sebagai Red Square Nebula (secara resmi dikenal sebagai MWC 922), yang terletak sekitar 5000 tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Serpens.
Persegi panjang merah dianggap karena torus debu tebal (disk debu berbentuk donat), yang mencubit keluarnya aliran gas menjadi bentuk kerucut yang menyentuh ujung. Bayangkan bagaimana cincin asap muncul ketika mereka terlihat miring. Hal yang sama dapat dikatakan dalam kasus nebula persegi panjang merah, ini adalah ilusi optik.
Bagaimana menurut kalian? Unik dan cantik-cantik, bukan?