Apakah kamu tahu krill? Krill adalah sejenis udang kecil yang hidup di lautan di seluruh dunia. Meski punya ukuran yang kecil, mereka ternyata memegang peran luar biasa penting bagi ekosistem laut, sehingga dengan demikian menguntungkan kita juga sebagai manusia.
Memangnya sepenting apa sih mereka? Untuk mengetahuinya, yuk lihat empat fakta tentang krill berikut ini.
Krill bukanlah sebutan untuk satu spesies hewan saja. Krill yang dalam bahasa Norwegia berarti 'anak ikan kecil' adalah sebutan untuk krustasea yang tergabung dalam ordo Euphausiacea. Ada 2 famili yang tergabung dalam ordo tersebut, yaitu Euphausiidae yang terdiri dari 10 genus dan Bentheuphausia yang terdiri dari 1 genus.
Menurut National Geographic, ada sekitar 85 spesies krill di dunia. Salah satu yang terkenal adalah krill Antartika (Euphausia superba). Panjang rata-rata krill hanya sekitar 6 cm dan beratnya sekitar 1 gram saja. Warna mereka merah transparan, dan jika mereka sedang berkelompok hingga jutaan ekor, akan terlihat seolah air laut berubah jadi merah.
Ukuran krill memang kecil, tapi jumlah mereka luar biasa banyak. Krill hidup berkelompok di samudera di seluruh bagian dunia. Dan jika ditotal, krill adalah hewan dengan biomassa terbesar di dunia.
Maksud dari biomassa adalah total massa dari keseluruhan populasi suatu makhluk hidup di dunia. Sebagai contoh, populasi manusia sedunia di tahun 2019 kira-kira 7,7 milyar jiwa. Jika dianggap berat rata-ratanya 50 kg, maka biomassa manusia adalah sekitar 385 juta ton.
Jelas, massa seorang manusia jauh lebih besar daripada massa seekor krill. Tapi ternyata secara total, biomassa krill justru lebih besar daripada manusia. Situs antarctica.gov menyebut bahwa krill Antartika memliki biomassa sekitar 500 juta ton! Dan itu belum termasuk spesies krill yang lain. Luar biasa bukan?
Karena punya jumlah yang sangat banyak, krill jadi bagian yang sangat penting dalam ekosistem lautan. Krill memakan fitoplankton, dan sebagai gantinya krill menjadi makanan bagi banyak hewan laut mulai dari ikan kecil, burung laut, hingga hewan terbesar di dunia yaitu paus biru.
Maka tidak berlebihan jika dibilang bahwa ekosistem lautan di seluruh dunia sangat bergantung pada krill. Jika tidak ada krill, banyak hewan laut yang akan mati, termasuk banyak ikan kecil dan ikan besar yang memangsa ikan kecil. Otomatis, kehidupan manusia pun akan terpengaruh jika itu terjadi.
Selain secara tidak langsung, manusia juga mendapat manfaat dari keberadaan krill secara langsung, yaitu dengan memanfaatkan minyak krill. Minyak krill adalah minyak yang diambil dari krill dan dikonsumsi seperti minyak ikan. Dan seperti minyak ikan pula, minyak krill punya banyak manfaat kesehatan.
Minyak krill mengandung lemak omega-3 yang berkhasiat menyehatkan jantung. menurunkan kadar trigliserida dalam darah, menyembuhkan penyakit tulang dan sendi, dan lain-lain. Laman Healthline bahkan menyebut bahwa minyak krill lebih baik daripada minyak ikan, karena tubuh kita bisa lebih mudah menyerap omega-3 dari minyak krill dibanding minyak ikan.
Itulah empat fakta tentang krill, udang kecil yang ternyata memegang peran luar biasa penting bagi kehidupan laut dan juga berpengaruh ke hidup kita. Sangat menakjubkan, ya!