4 Hewan dengan Kemampuan Bersembunyi Paling Andal

Bunglon dikenal sebagai hewan yang memiliki kemampuan luar biasa dalam mengubah warna kulitnya, sehingga dapat menyesuaikan dengan kondisi lingkungan sekitar. Perubahan warna pada tubuhnya soalnya diatur oleh sel-sel khusus yang disebut sebagai chromatophore yang mampu merefleksikan cahaya secara berbeda, sehingga dapat memberikan adanya efek warna yang terlihat lebih beragam.

Bukan hanya menyembunyikan diri dari pemangsa, namun perubahan warna pada bunglon kerap digunakan untuk berkomunikasi dan juga mengatur suhu tubuh. Sebagai contoh, bunglon akan berubah menjadi lebih gelap ketika sedang merasa stres atau ingin menyerap panas, sebaliknya akan menjadi lebih terang pada saat ingin tetap sejuk suhunya.

Cumi-cumi memiliki kemampuan untuk berkamuflase dengan sangat cepat dan efisien karena struktur kulit yang cukup kompleks. Mereka bisa mengubah warna, pola, hingga tekstur kulit hanya dalam hitungan detik saja, hingga terlihat meniru keberadaan pasir karang atau batu yang ada di dasar laut.

Bukan hanya kamuflase visual, namun cumi-cumi dikenal mampu mengeluarkan tinta hitam pekat sebagai bentuk dari pertahanan tambahan. Pada saat sedang merasa terancam, maka cumi-cumi akan menyemprotkan tinta tersebut untuk mengaburkan pandangan dari predator lalu dengan secepat kilat menghilang dari jangkauan.

Burung poto memiliki kemampuan luar biasa dalam menyamarkan diri di batang pohon. Dengan memiliki bulu berwarna abu-abu kecoklatan dan postur tubuh yang cenderung kaku, maka burung ini terlihat seperti potongan kayu yang ada di siang hari.

Kecerdasan yang dimiliki burung poto dalam memilih tempat bertengger seolah mendukung kemampuan bersembunyi yang dimilikinya, sehingga hampir sulit ditemukan oleh pemangsa. Bahkan banyak peneliti yang melewatkan keberadaan burung poto di alam liar karena memang penyamarannya yang benar-benar sempurna.

Belalang daun memiliki bentuk tubuh dan warna yang tampilannya sangat mirip dengan daun hijau, bahkan lengkap dengan urat-urat halus yang menyerupai jaringan daun asli. Pada saat diam diantara dedaunan, maka hampir mustahil bagi para predator untuk bisa membedakan dengan daun sungguhan.

Kemampuan dari belalang daun ini tidak hanya berguna untuk bertahan dari ancaman predator dan juga berguna untuk mendekati mangsa tanpa terdeteksi. Pada beberapa spesies belalang daun, bahkan bisa mengubah warna seiring dengan musim agar nantinya tetap sesuai dengan habitat tempat hidupnya.

Kemampuan bersembunyi dimiliki hewan-hewan di atas solah menunjukkan betapa menakjubkannya adaptasi dalam dunia hewan. Masing-masing hewan soalnya memiliki cara bersembunyi yang berbeda, sehingga memanfaatkan kamuflase tersebut untuk memproteksi diri dari serangan predator. Mereka pun dapat menghindari bahaya, sekaligus memastikan kelangsungan hidupnya di tengah kerasnya alam!