Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Blue monkey (commons.wikimedia.org/Wang Cai)
Blue monkey (commons.wikimedia.org/Wang Cai)

Monyet merupakan hewan mamalia yang dikenal akan kemampuan memanjatnya yang handal. Ciri khas utama dari monyet adalah tubuhnya yang ditutupi oleh bulu. Bahkan ada beberapa spesies monyet yang memiliki tekstur bulu yang sangat lembut.

Di samping itu, bulu mereka pun mempunyai beberapa varian warna mulai dari putih, abu-abu hingga keemasan. Mampu mencuri perhatian orang saat melihatnya, inilah empat spesies monyet dengan bulu terlembut di dunia. Simak ulasannya!

1. Titi monkey

Titi monkey (commons.wikimedia.org/Bart van Dorp)

Titi monkey sering mengeluarkan suara yang terdengar sangat nyaring dan berisik. Dilansir dari laman A-z-animals, mereka merupakan hewan endemik asli dari hutan Amazon. Akan tetapi, titi monkey lebih memilih hidup di area hutan yang dekat dengan sumber air seperti sungai dan danau.

Di alam liar, monyet ini sering terlihat hidup berpasangan. Tubuh titi monkey ditumbuhi bulu yang sangat lebat dan lembut dengan dua variasi warna yaitu coklat dan abu-abu. Ketika berteriak suaranya dapat terdengar hingga jarak 1.6 mil atau 2.5 kilometer.

2. Marmoset

Marmoset (commons.wikimedia.org/Instituto Ultimos Refugios)

Marmoset termasuk spesies monyet berukuran kecil. Seekor marmoset dewasa rata-rata hanya mempunyai berat badan 1.3 pon atau 0.6 kilogram dan tinggi 15 sentimeter. Habitat asli mereka terdapat di berbagai negara di benua Amerika Selatan yang mendiami wilayah hutan tropis.

Monyet ini mempunyai beberapa sub-spesies. Akan tetapi, ciri khas umum marmoset adalah intesitas bulu yang lebat dan lembut. Selain itu, marmoset juga dikenal akan ukuran ekornya yang panjang.

3. Blue monkey

Blue monkey (commons.wikimedia.org/Wang Cai)

Blue monkey merupakan hewan yang sangat suka bersosialisasi. Mereka hidup dengan membentuk kelompok yang jumlahnya bisa mencapai 40 individu. Dalam satu kelompok biasanya terdiri dari satu jantan dewasa serta beberapa betina dan anak-anaknya.

Populasi monyet ini tersebar luas di benua Afrika bagian tengah, timur dan selatan. Untuk bertahan hidup, blue monkey memakan berbagai macam buah-buahan, dedaunan hingga hewan-hewan invertebrata seperti cacing dan siput. Tubuh mereka ditutupi bulu abu-abu kebiruan.

4. Golden snub nosed monkey

Golden snub nosed monkey (commons.wikimedia.org/Pelican)

Penampilan golden snub nosed monkey terlihat lebih menawan jika dibandingkan ketiga spesies monyet di atas. Di samping memiliki bulu berwarna keemasan yang lembut, wajah monyet ini berwarna biru. Dilansir laman Nationalgeographic, golden snub nosed monkey berhabitat di area pegunungan di Sichuan, China.

Mereka termasuk spesies monyet yang terancam punah keberadaannya. Hal ini disebabkan perburuan liar yang dulunya sering terjadi. Monyet ini diburu untuk diambil kulit dan bulunya untuk dijadikan permadani. Sedangkan tulangnya dijadikan sebagai bahan obat tradisional.

Keempat spesies monyet di atas mempunyai warna bulu dan ukuran tubuh yang bervariasi. Mereka banyak hidup di daerah terpencil yang jauh dari pemukiman manusia agar merasa aman.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team