Ilustrasi daun tanaman ashitaba (commons.m.wikimedia.org/lienyuan lee)
Disebut mirip seledri karena daunnya terlihat sama dengan sayur seledri. Ashitaba tergolong dalam keluarga Apiaceae dengan nama ilmiah Angelica keiskei. Dimana disebutkan dalam website Socfindo Conservation, karakteristiknya dari akar yang serabut, namun setelah berkembang akan mengalami modifikasi sehingga membentuk umbi dan terlihat sistem perakaran tunggang. Awalnya akar ini berwarna putih kekuningan dan akan berubah menjadi cokelat tua ketika sudah dewasa. Batangnya tumbuh tegak lurus, bentuk bulat, beruas, beralur, warnanya hijau, lunak dan berair, serta jika dipotong terdapat getah berwarna kuning yang akan menetes.
Sedangkan daunnya berwarna hijau mengkilap, daun majemuk, dengan anak daun 3 sampai 7 helai. Bentuk daunnya seperti seledri, pangkal dan ujung daun meruncing, tepinya bergerigi dan tulang yang menyirip. Memiliki aroma seperti ginseng jika daun dihancurkan. Terdapat bunga hermaprodit (organ jantan dan betina terletak dalam satu bunga), pembungaan semacam payung majemuk. Serta bunga ini tumbuh diujung batang. Selain itu, tanaman ini juga menghasilkan buah skhizokarpium yang terdiri dari 2 merikarpium dan memisah ketika masak. Terdapat biji berbentuk lonjong dan lancip pada kedua ujungnya. Biji muda berwarna hijau ketika sudah tua berwarna cokelat. Kulit bijinya menyatu pada perikarp dan endosperm berminyak.