5 Fakta Camar Gading, Burung Laut Berbulu Putih dari Kutub Utara

Camar gading (Pagophila eburnea) adalah spesies burung laut berbulu putih yang hidup di Kutub Utara, atau di sekitar lautan Arktik. Burung yang tergolong dalam genus Pagophila ini hidup berdampingan dengan beruang kutub, di mana mereka kerap berkelana di atas es laut. Dikenal sebagai burung adaptif, camar gading mampu beradaptasi dengan perubahan lingkungan di sekitarnya. Meskipun demikian, hal tersebut bukanlah kabar baik, melainkan ancaman terhadap populasinya.
Selain itu, camar gading dikenal sebagai burung sosial, mereka kerap terlihat dalam kelompok besar untuk mencari makanan. Mereka juga membangun sarangnya di tebing-tebing yang curam untuk merawat telur dan anak-anaknya. Selengkapnya, mari kita telusuri beberapa fakta menarik camar gading berikut ini.
1. Habitat dan wilayah persebaran
Camar gading adalah burung pengembara sejati di wilayah Kutub Utara. Mereka lebih suka tinggal di lingkungan dingin dan bersalju yang mengelilingi Kutub Utara. Biasanya, sarang yang mereka buat berada di area yang sering tertutup salju dan es. Lokasi sarangnya tepat di tebing tinggi atau tepi berbatu karena memberikan perlindungan dari predator. Saat musim panas, camar gading dapat ditemukan di sepanjang pantai Greenland, bagian utara Kanada, dan sebagian wilayah Rusia.
Saat memasuki musim dingin, banyak camar gading yang bermigrasi ke selatan untuk mencari air melimpah dan makanan. Bahkan beberapa di antaranya melakukan perjalanan yang lebih jauh hingga ke Islandia atau Norwegia. Hal ini dikarenakan camar gading sangat bergantung pada es laut untuk mencari makanan dan membuat sarang. Ini juga yang menjadikan habitat mereka menjadi rentan terhadap perubahan iklim.