Di antara hamparan sabana Amerika Selatan yang terbentang luas, ada satu burung yang keberadaannya selalu berhasil mencuri perhatian, Fork-tailed Flycatcher. Penampilan tubuhnya mungkin tak terlalu besar, tetapi ekornya yang menjuntai panjang bak pita anggun di langit, menjadikannya salah satu burung paling mencolok yang pernah melintas. Bukan hanya rupanya yang unik, spesies ini juga menyimpan serangkaian perilaku menarik, pola migrasi yang tak biasa, hingga kemampuan adaptasi yang membuatnya sering disebut sebagai salah satu pengembara paling spektakuler dari kawasan tropis.
Meski umumnya hidup di Amerika Selatan, burung ini hampir setiap tahun muncul di Amerika Utara, sering kali sebagai 'tersesat' akibat navigasi migrasi yang kacau. Kemunculannya yang tak terduga, ditambah gaya terbangnya yang khas, membuat burung dengan nama ilmiah Tyrannus savana menairik untukmenarik untuk diikuti jejaknya dan dipelajari lebih dalam. Berikut 5 fakta menarik tentang Fork-tailed Flycatcher yang wajib kamu simak.
