5 Fakta Kelinci Harlequin, Merasa Gelisah Ketika Ingin Kawin

Kelinci harlequin juga disebut kelinci badut adalah salah satu ras kelinci domestik tertua yang dikembangkan pada abad 19. Harlequin terbagi dua: pertama, varian Jepang berwarna oranye, hitam, cokelat dan ungu. Sedangkan, magpie berwarna putih, hitam, biru, cokelat atau ungu.
Nama ilmiah kelinci harlequin adalah oryctolagus cuniculus. Orytolagus berasal dari kata Yunani artinya ‘digali’ dan lagos bermaksud ‘kelinci’. Culinulus berasal dari kata Latin artinya ‘liang’. Kelinci harlequin memiliki nenek moyang yang sama dengan kelinci eropa. Seperti apa karakterisitik kelinci harlequin. Mari simak selengkapnya ya.
1.Sejarah ras kelinci harlequin
Kelinci harlequin pertama kali muncul sekitar tahun 1880 di Perancis. Harleqiuin diciptakan dengan mengawinsilangkan kelinci Belanda, tortoiseshell yang semi liar dengan kelinci liar asli.
Sekitar tahun 1920-an, harlequin pertama kali tiba di Amerika Serikat. Awalnya harlequin masih disebut kelinci jepang. Saat ini harlequin diakui oleh American Rabbit Breeders Association (ARBA) dan British Rabbit Council, dilansir Animal corner.
Dahulu harlequin yang melarikan diri atau dilepasliarkan ditemukan di padang rumput, dan hutan. Seperti kelinci liar, mereka tinggal di liang bawah tanah. Namun, mayoritas harlequin tidak mempunyai naluri untuk bertahan hidup di alam liar.
2.Kelinci harlequin yang berotot
Kelinci harlequin berotot dan berukuran sedang hingga besar yang memiliki berat hingga 9,5 pon. Kepalanya berbentuk bulat dan telinga berukuran sedang. Memiliki mantel dengan bulu pendek dan lembut yang sangat lebat. Telinganya memiliki panjang mencapai 13 cm.
3.Ancaman yang dihadapi harlequin
Harlequin yang ditemukan di alam liar menghadapi sejumlah ancaman termasuk predator seperti kucing, anjing, rubah, serigala, musang, cerpelai, burung pemangsa dan ular. Harlequin memanfaatkan indera penciuman dan pendengaran tajam serta kakinya yang panjang dan kuat untuk membantunya melarikan diri dari predator.
Harlequin dihadapi masalah kesehatan yakni maloklusi adalah ketika gigi atas dan bawah tidak sejajar. Kedua, gl stasis adalah gejala dalam sistem pencernaan melambat atau berhenti sama sekali dan diikuti hilangnya nafsu makan. Ketiga, tungau telinga terdapat parasit yang melengket di tubuh harlequin.
4.Sikap ciri khas harlequin ketika hendak kawin
Dilansir A-z animals, ketika kelinci harlequin ingin kawin, mereka cenderung bersikap gelisah dan lebih ramah terhadap kelinci lain. Periode kawinnya di mana kehamilan betina berlangsung hingga 33 hari dengan rata-rata menghasilkan 5-6 bayi kelinci. Bahkan dalam suatu periode, betina mudah melahirkan 60 bayi dalam setahun.
Saat anak-anak mulai mencapai usia sekitar 2 minggu, mereka akan makan rumput, pellet dan air. Kebanyakan kelinci harlequin mencapai kematangan seksual pada usia 4,5 bulan. Umur rata-rata harlequin adalah sekitar 5 tahun. Tapi, jika diberi perawatan yang tepat dan faktor genetik tertentu, usia harlequin bisa mencapai 10 hingga 12 tahun.
5.Harga jual kelinci harlequin
Dulunya cukup populer, namun kini kelinci harlequin menjadi ras yang relatif langka. Harga jualnya mencapai 100 dolar atau sekitar 1,5 juta rupiah. Harlequin dikenal lembut, suka bermain, ramah dan mudah dirawat.
Kandang yang cocok untuk mereka harus berukuran panjang minimal 3 kaki dan lebar 2 kaki. Harlequin dapat ditempatkan di dalam atau luar ruangan. Jadi, kandang mereka yang berada di luar ruangan terlindungi dari predator dan cuaca ekstrim. Harlequin harus ditempatkan di suhu di atas 80 fahrenheit, jelas Petmed.
Kelinci harlequin cukup percaya diri sehingga mudah dilatih. Sebab, mereka mempunyai sifat ingin tahu terhadap sesuatu dan suka berlari. Harlequin benci sendirian dan suka menghabsikan waktu bersama kelinci lain.
Populasinya kini menurun, tapi jumlahnya masih stabil. Jadi, apa fakta harlequin yang menurutmu menarik?