5 Fakta Menarik dari Lidah Buaya, Sudah Ada Sejak Zaman Mesir Kuno!

Keberadaan lidah buaya ternyata pernah menjadi salah satu bahan yang telah digunakan sejak zaman Mesir Kuno, sehingga tidak heran apabila eksistensinya masih sangat populer hingga saat ini. Penggunaan lidah buaya di zaman Mesir Kuno berkaitan dengan proses pembalseman yang dilakukan oleh orang-orang pada masa tersebut.

Dilansir Kew Gardens, pada zaman Mesir Kuno ternyata lidah buaya digunakan untuk proses pembalseman karena kemampuannya untuk mengawetkan tubuh. Terdapat zat aktif di dalam lidah buaya yang dipercaya mampu melawan adanya bakteri atau pun mikroba, sehingga bisa mempertahankan dan mengawetkan tubuh untuk durasi yang lebih lama.

Penggunaan lidah buaya ternyata bukan hanya untuk tubuh saja, sebab ada fungsi lain yang bisa dilakukan lidah buaya untuk kondisi lingkungan sekitar. Salah satu hal menarik dari lidah buaya adalah kemampuannya untuk memurnikan udara, sehingga membuatmu bisa menggunakan tanaman tersebut untuk disimpan di ruangan atau pun rumah.

Dilansir be.green, lidah buaya memiliki kemampuan untuk memurnikan udara dnegan cara menyerap zat-zat beracun, seperti misalnya  benzene, formaldehyde dan trichloroethylene. Inilah yang membantumu untuk memeroleh kualitas udara yang bagus di kantor atau pun rumah dengan meletakkan lidah buaya di dalamnya.

Lidah buaya menjadi tanaman yang memiliki kemampuan untuk bertahan hidup di wilayah yang cukup ekstrem, bahkan wilayah yang kering sekali pun. Tidak mengherankan apabila lidah buaya dianggap sebagai tanaman yang cukup tangguh dengan kemampuannya tersebut, sehingga membuatnya tampak berbeda dengan jenis tanaman lain.

Dilansir Kew Gardens, lidah buaya mampu bertahan di kondisi lingkungan yang ekstrem dan panas karena kemampuannya dalam jumlah yang besar. Lidah buaya mampu menyimpan air dalam jumlah besar di dalam daunnya yang tebal, sehingga bisa bertahan hidup di iklim yang kering dan panas.

Kebanyakan produk lidah buaya memang digunakan untuk diaplikasikan pada kulit dalam bentuk gel, namun ternyata tidak selalu demikian. Lidah buaya juga termasuk tanaman yang bisa dikonsumsi, namun tidak bisa sembarangan dan memerlukan cara tersendiri sebelum mengonsumsinya.

Dilansir Allrecipes, pada beberapa budaya ternyata banyak pula yang mengolah lidah buaya dengan cara menjadikannya sebagai bahan utama dalam berbagai miuman. Minuman berbahan lidah buaya tersebut dianggap memiliki kemampuan untuk melancarkan sistem pencernaan dan kekebalan tubuh. Namun, perlu berhati-hati dalam pengolahannya karena bagian kulit dan lateks lidah buaya bisa beracun.

Lidah buaya mungkin menjadi tanaman yang sudah tidak asing lagi untukmu karena keberadaannya cukup mudah ditemukan di berbagai tempat. Hal ini ternyata juga berkaitan dengan jumlah varietas yang dimiliki lidah buaya, sebab jumlahnya cukup besar dan beraneka ragam dengan berbagai keunikan yang dimilikinya.

Dilansir NIEHS, lidah buaya memiliki lebih dari 500 spesies yang berbeda dalam keluarga lidah buaya. Beberapa jenis tersebut digunakan untuk tujuan yang juga berbeda-beda, mulai dari obat-obatan hingga hiasan yang membuat lidah buaya menjadi tanaman yang cukup multifungsi.

Mengenal lidah buaya dengan lebih dekat tentu membuatmu jadi semakin mengetahui berbagai fakta menariknya. Lidah buaya bukan hanya unik dari segi penampilan, namun juga unik dari karakteristik dan fungsi yang dimilikinya. Apakah kamu pernah mengonsumsi lidah buaya sebelumnya?