5 Fakta Menarik Ikan Moorish Idol, Cantik tapi Susah Dipelihara

- Pola warna ikonik dan anggun
- Habitat di perairan tropis yang jernih
- Sulit dipelihara dalam akuarium
Ikan moorish idol (Zanclus cornutus) adalah salah satu ikan laut tropis yang sering dianggap sebagai simbol keindahan terumbu karang. Bentuk tubuhnya pipih dengan pola warna kuning, hitam, dan putih yang kontras, menjadikannya salah satu ikan paling ikonik yang sering muncul di film, serial kartun, hingga hiasan akuarium. Keanggunannya ketika berenang di lautan memang membuat banyak orang terpesona, bahkan tidak sedikit yang mencoba memeliharanya.
Namun di balik kecantikannya, moorish idol termasuk salah satu ikan yang paling sulit dipelihara dalam akuarium. Banyak penghobi ikan hias laut yang menyerah karena ikan ini memiliki sifat sensitif terhadap lingkungan dan makanan. Fakta ini justru menambah daya tariknya, karena hanya sedikit orang yang berhasil merawatnya dalam jangka panjang. Yuk, simak fakta menarik tentang ikan cantik ini!
1. Pola warna yang ikonik dan menawan

Moorish idol terkenal karena tubuhnya yang ramping dengan warna kuning cerah, putih bersih, serta garis hitam yang tegas. Perpaduan warna ini membuat ikan tersebut terlihat sangat elegan, apalagi ketika berenang di laut biru yang jernih. Tak heran, banyak fotografer bawah laut menjadikan ikan ini sebagai objek favorit. Bentuk tubuhnya yang pipih juga memberi kesan anggun ketika melayang di antara karang.
Ciri khas lain yang langsung mencuri perhatian adalah sirip punggungnya yang memanjang seperti pita putih panjang. Sirip ini bisa melambai indah mengikuti arus laut sehingga menambah pesona ikan moorish idol. Bahkan, sirip unik tersebut sering dijadikan inspirasi dalam desain karakter ikan animasi. Tidak salah jika ikan ini dianggap sebagai salah satu ikon keindahan laut tropis.
2. Hidup di perairan tropis yang jernih

Ikan moorish idol banyak ditemukan di perairan tropis, terutama di Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Mereka biasanya hidup di sekitar terumbu karang yang kaya akan plankton dan organisme kecil. Perairan jernih dan hangat menjadi habitat ideal bagi ikan ini, sehingga tidak heran kalau keberadaannya sering dijumpai di daerah wisata snorkeling maupun diving.
Moorish idol juga sering berenang berpasangan atau dalam kelompok kecil. Kebiasaan ini membuatnya terlihat semakin indah, karena gerakan mereka yang sinkron menghadirkan pemandangan alami nan harmonis. Melihat sekelompok moorish idol di lautan memberi pengalaman visual yang sulit dilupakan, terutama bagi para pecinta dunia bawah laut.
3. Termasuk ikan yang susah dipelihara

Meski cantik, moorish idol terkenal sangat sulit dipelihara dalam akuarium. Ikan ini sangat sensitif terhadap perubahan kondisi air, sehingga butuh perawatan ekstra dan kualitas air yang stabil. Banyak penghobi yang gagal merawatnya karena ikan ini gampang stres dan akhirnya tidak bisa bertahan lama. Hal ini menjadikannya sebagai salah satu ikan yang menantang untuk dipelihara.
Selain itu, ikan moorish idol juga sering bermasalah dengan pola makan. Mereka terbiasa mencari makanan alami di karang, seperti spons dan alga, yang sulit ditiru di akuarium buatan. Bahkan, beberapa ikan ini menolak makanan yang disediakan, membuatnya semakin sulit dirawat. Karena itu, hanya sedikit orang yang bisa berhasil memelihara moorish idol dalam jangka panjang.
4. Punya makna simbolis di beberapa budaya

Moorish idol bukan hanya sekadar ikan cantik, tetapi juga memiliki makna simbolis dalam budaya tertentu. Di beberapa wilayah, ikan ini dipercaya sebagai lambang keberuntungan dan kebahagiaan. Bentuk tubuhnya yang ramping serta warnanya yang cerah dianggap membawa energi positif. Hal ini membuat ikan ini semakin dihargai, bukan hanya sebagai penghias akuarium tetapi juga sebagai simbol.
Di dunia modern, ikan ini juga sering tampil di media populer, termasuk dalam film animasi yang mendunia. Kehadirannya di layar lebar membuat banyak orang semakin mengenal ikan ini, meskipun belum pernah melihat langsung di lautan. Popularitas tersebut membuktikan bahwa keindahan moorish idol tidak hanya dihargai oleh para penyelam, tetapi juga masyarakat luas.
5. Sering dikira sebagai ikan butterflyfish

Banyak orang yang salah mengira moorish idol sebagai ikan butterflyfish karena bentuk tubuhnya mirip. Keduanya sama-sama memiliki tubuh pipih dengan pola warna yang mencolok. Namun, perbedaan utama terletak pada sirip punggung panjang milik moorish idol yang menjuntai anggun. Selain itu, struktur mulutnya juga berbeda karena moorish idol memiliki moncong lebih panjang.
Kesalahpahaman ini wajar karena kedua jenis ikan memang sering hidup berdampingan di terumbu karang. Namun bagi pecinta ikan hias laut, membedakan keduanya adalah hal penting. Moorish idol dengan segala pesonanya jelas punya ciri khas yang membuatnya istimewa dibandingkan kerabat dekatnya.
Ikan moorish idol memang menjadi salah satu simbol keindahan laut tropis dengan pesona yang sulit ditandingi. Dari pola warnanya yang ikonik, habitat alaminya yang indah, hingga tantangan dalam pemeliharaan, semua membuat ikan ini semakin menarik untuk dipelajari.
Keanggunannya tidak hanya memikat mata, tetapi juga memberi inspirasi dalam budaya maupun media populer. Meski sulit dipelihara, pesonanya tetap abadi dan selalu memikat siapa pun yang melihatnya. Jadi, moorish idol bukan hanya ikan hias biasa, melainkan representasi nyata dari keajaiban dunia bawah laut.