Pink fairy armadillo (twitter.com/atlasobscura)
Chlamyphorus truncatus merupakan hewan omnivora yang memakan semut sebagai mangsa utama, tetapi juga kadang memakan siput, tumbuhan, dan cacing. Binatang ini merupakan hewan nokturnal dan hanya sesekali muncul di malam hari untuk mencari makan. Melansir Atlas Obscura, sebuah penelitian pernah dilakukan ilmuwan bernama Mariella Superina yang telah mempelajari armadillo sejak 25 tahun lalu. Ia membuktikan bahwa pink fairy armadillo ini meninggalkan liangnya setiap pukul 9 malam untuk makan makanannya.
Pink fairy armadillo memiliki cangkang yang memberikan proteksi minimal sehingga hewan ini kerap menjadi mangsa bagi anjing dan kucing. Hewan ini lebih sering mempertahankan diri terutama dengan masuk ke liang.
Manusia juga menjadi ancaman bagi pink fairy armadillo. Hewan ini tak jarang tergilas kendaraan. Liang-liang binatang ini juga dekat dengan permukaan tanah sehingga habitat alaminya sering rusak karena pembukaan lahan pertanian maupun penggembalaan ternak. Armadillo ini juga tidak dapat beradaptasi dengan baik apabila dipelihara di luar habitat alaminya. Dikutip dari AZ Animals, 95% C. truncatus yang masuk ke penangkaran mati dalam waktu 8 hari setelah ditangkap.