Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Romulus Augustulus (https://www.historyextra.com/period/roman/life-of-the-week-romulus-augustus/)

Romulus Augustulus adalah salah satu tokoh sejarah yang kerap dianggap simbol berakhirnya Kekaisaran Romawi Barat. Meskipun pemerintahannya singkat dan lebih banyak dianggap sebagai formalitas, peranannya dalam sejarah sangat menarik untuk dikaji. Dalam artikel ini, kami akan mengulas lima fakta penting tentang Romulus Augustulus yang bisa memberi wawasan lebih mendalam mengenai kekaisaran Romawi pada masa-masa terakhirnya.

1. Kaisar Terakhir Romawi Barat

Ilustrasi pengangkatan Romulus Augustulus (https://www.historyskills.com/classroom/ancient-history/romulus-augustus/)

Romulus Augustulus diangkat menjadi kaisar pada tahun 475 M, pada usia muda sekitar 14 tahun. Namun, ia bukanlah seorang pemimpin yang benar-benar memiliki kekuasaan politik atau militer. Sebagai anak dari Orestes, seorang pejabat militer yang kuat, Romulus dilantik sebagai kaisar setelah ayahnya menggulingkan kaisar sebelumnya, Julius Nepos. Meskipun namanya disebut sebagai kaisar, kekuatan nyata berada di tangan Orestes, yang lebih berpengaruh dalam politik kekaisaran.

Romulus dikenal dengan julukan Augustulus, yang berarti "si kecil Augustus". Julukan ini sebenarnya merujuk pada usianya yang muda dan posisinya yang dianggap lebih sebagai simbol kekuasaan ketimbang penguasa yang sejati. Kekaisaran Romawi Barat, pada saat itu, sudah terpecah-pecah dan dipenuhi dengan kekacauan politik serta invasi suku-suku barbar.

2. Akhir dari Kekaisaran Romawi Barat

Editorial Team

Tonton lebih seru di