Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Southern lapwing (commons.m.wikimedia.org/Charles J. Sharp)
Southern lapwing (commons.m.wikimedia.org/Charles J. Sharp)

Intinya sih...

  • Southern lapwing memiliki "senjata rahasia" di sayapnya berupa dua taji keras yang digunakan sebagai senjata sungguhan saat bertarung.

  • Burung ini agresif dalam melindungi sarang dan anaknya, bahkan bisa menyerang manusia yang terlalu dekat dengan area sarangnya.

  • Southern lapwing punya gerakan khusus saat berburu yang disebut 'foot-trembling' dan mencari makan di siang dan malam hari.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Keanekaragaman dunia burung memang tidak ada habisnya. Salah satunya southern lapwing. Burung dengan nama ilmiah Vanellus chilensis ini bukan hanya dikenal karena penampilannya yang kontras dan cantik, tetapi juga perilakunya yang menarik. Burung yang masih satu keluarga dengan plover ini bisa ditemukan hampir di seluruh Amerika Selatan. Menariknya lagi, southern lapwing juga menjadi burung nasional Uruguay, lho!

Suara teriakannya yang khas membuatnya jadi salah satu burung paling mudah dikenali di padang rumput. Nah, biar makin kenal dengan burung ini, yuk simak lima fakta menarik berikut tentang southern lapwing.

1. Punya “senjata rahasia” di sayapnya

Southern Lapwing (commons.wikimedia.org/ Shanthanu Bhardwaj)

Southern lapwing memiliki dua taji atau tonjolan keras dan runcing berbentuk tulang yang dilapisi keratin yang terletak pada bagian depan sayapnya, tepatnya di tulang karpal (pergelangan).

Taji ini tidak hanya dipamerkan saat burung sedang menjaga wilayahnya, tetapi juga digunakan sebagai senjata sungguhan ketika bertarung. Jadi, jangan kaget kalau burung yang tampak elegan ini sebenarnya punya kemampuan bertarung cukup berbahaya.

2. Agresif dalam melindungi sarang

Southern lapwing (commons.m.wikimedia.org/Dominic Sherony)

Southern lapwing dikenal sebagai burung yang sangat teritorial, baik di musim kawin maupun di luar musim. Mereka memiliki sifat agresif, terutama saat menjaga sarang dan anaknya dari ancaman predator. Bahkan, burung ini bisa saja menyerang manusia yang terlalu dekat dengan area sarangnya.

Menariknya, southern lapwing kerap bekerja sama dalam kelompok untuk mengusir penyusup atau predator. Perilaku ini disebut mobbing. Dalam aksinya, mereka tak hanya melakukan serangan terbang rendah sambil berteriak keras, tetapi juga menampilkan pertunjukan 'sayap patah' guna mengalihkan perhatian musuh dari sarang atau anak-anak mereka.

3. Punya gerakan khusus saat berburu

Southern lapwing (commons.m.wikimedia.org/Alejandro Bayer Tamayo)

Southern lapwing punya cara berburu cukup unik yang disebut 'foot-trembling'. Melansir American Bird Conservancy, saat berburu, burung ini biasanya akan melakukan gerakan berlari cepat lalu berhenti mendadak, kemudian menepukkan salah satu kakinya ke tanah dengan gerakan cepat. Getaran dari hentakan kaki tersebut mampu memancing cacing keluar dari dalam tanah atau membuat serangga terkejut dan bergerak, sehingga lebih mudah ditangkap.

4. Mencari makan di siang dan malam hari

Southern lapwing (commons.m.wikimedia.org/Charles J. Sharp)

Southern lapwing mencari makan di darat maupun di perairan, dengan mangsa utama berupa serangga, cacing tanah, ikan kecil, hingga invertebrata air. Berbeda dari kebanyakan burung pantai yang aktif di siang hari, spesies ini juga sering berburu di malam hari.

Saat siang, mereka biasanya mencari makan sendirian atau dalam kelompok kecil. Namun ketika malam tiba, burung ini cenderung membentuk kawanan yang lebih besar. Untuk menghadapi risiko predator yang lebih tinggi di malam hari, salah satu individu akan berperan sebagai penjaga bagi kelompoknya.

5. Burung nasional Uruguay yang makin meluas penyebarannya

Southern lapwing (commons.m.wikimedia.org/Alonso Inostrosa Psijas)

Southern lapwing mendapat gelar sebagai simbol nasional Uruguay karena burung ini sangat mudah ditemukan di sana, baik di padang rumput alami maupun lahan pertanian dan taman kota. Sebaran burung ini cukup luas di seluruh Amerika Selatan, kecuali hutan lebat dan pegunungan paling tinggi. Bahkan, catatan fosil menunjukkan burung ini dulu pernah hidup hingga Florida pada zaman Pleistosen. Kini, mereka bahkan mulai terlihat lagi di Amerika Tengah, Meksiko, hingga Karibia.

Menariknya, menurut American Bird Conservancy, populasi southern lapwing justru semakin meningkat berkat kemampuannya beradaptasi. Mereka tidak terganggu dengan lahan pertanian atau lapangan golf malah justru memanfaatkannya sebagai habitat baru. Tidak heran, banyak turis yang mengaku kalau burung ini adalah burung pertama yang mereka lihat begitu mendarat di bandara wilayah Amerika Selatan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team