5 Fakta Unik Murrah, Kerbau Penghasil Susu Terbaik di Dunia!

Murrah berasal dari Haryana dan Punjab, dua wilayah di India yang memang terkenal sebagai pusat pembiakan kerbau unggul. Dari situlah kisahnya dimulai sebelum akhirnya menyebar ke berbagai penjuru dunia. Saat ini, kamu bisa menemukan Murrah di Asia, Afrika, hingga Amerika Selatan.

Keberhasilan penyebarannya bukan kebetulan. Murrah terbukti mudah beradaptasi dengan iklim berbeda dan tetap produktif. Di Brasil, misalnya, susu Murrah sering diolah jadi keju mozzarella premium yang jadi favorit banyak orang di pasar internasional.

Kalau kerbau lokal biasanya menghasilkan susu dalam jumlah terbatas, Murrah bikin peternak geleng-geleng kepala. Seekor Murrah sehat bisa memberi 8–16 liter susu per hari, bahkan ada yang tembus sampai 25 liter. Angka ini jelas jauh di atas rata-rata kerbau biasa.

Bukan cuma banyak, tapi kualitas susunya juga istimewa. Dengan kandungan lemak 7–8%, teksturnya kental dan gurih—pas banget untuk diolah jadi yogurt, keju, atau paneer. Itulah kenapa harga susu Murrah lebih tinggi dan selalu jadi incaran industri makanan.

Kalau lihat Murrah, kesan pertama yang muncul biasanya: kuat dan elegan. Tubuhnya padat berisi dengan otot jelas, punggung lurus, dan dada bidang. Tanduknya melengkung ke dalam jadi ciri khas yang bikin mudah dikenali.

Tapi fisik kokohnya bukan sekadar hiasan. Daya tahan tubuh Murrah juga tinggi, sehingga bisa beradaptasi dengan berbagai lingkungan tanpa menurunkan produksi susunya. Jadi, ia bukan hanya indah dipandang, tapi juga benar-benar tangguh di lapangan.

Salah satu alasan Murrah jadi favorit peternak adalah sifatnya yang kalem. Temperamennya jinak, jadi proses pemerahan susu maupun perawatan di kandang terasa lebih mudah. Bagi peternak, karakter seperti ini jelas sangat membantu.

Selain itu, Murrah juga nggak butuh perawatan ribet. Selama diberi pakan seimbang dan kandang bersih, ia bisa tetap sehat dan produktif. Ditambah lagi, ketahanannya terhadap beberapa penyakit ternak membuat biaya pemeliharaannya relatif lebih efisien.

Murrah bukan cuma sekadar hewan ternak, tapi juga investasi besar. Seekor indukan bisa dihargai jauh lebih mahal dibanding kerbau biasa karena potensi produksinya yang luar biasa. Peternak pun cepat balik modal berkat hasil susu yang melimpah dan bernilai tinggi.

Lebih dari itu, Murrah juga menyumbang genetik unggul dalam program persilangan. Keturunannya biasanya punya kualitas lebih baik, baik dari sisi ketahanan maupun produktivitas. Tak heran jika bibit Murrah banyak diburu untuk memperkuat populasi kerbau perah di berbagai negara.

Kerbau Murrah jelas bukan hewan ternak biasa. Ia adalah sebuah paket lengkap investasi yang menghadirkan keuntungan nyata: produksi susu premium, tubuh yang tangguh, hingga karakter yang mudah diatur. Kehebatannya telah diakui secara global dan menjadikannya tulang punggung industri olahan susu di banyak negara. Makanya, tidak berlebihan jika gelar "Penghasil Susu Kerbau Terbaik di Dunia" disematkan untuknya.