Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ikan mudskipper
Ikan mudskipper (commons.wikimedia.org/Tisha Mukherjee)

Intinya sih...

  • Ikan climbing perch mampu hidup di darat selama 6-10 jam dengan organ labirin yang menyerap oksigen dari udara.

  • Gurami dapat bertahan hidup di wilayah kurang oksigen dan menurunkan metabolismenya di darat.

  • Ikan gabus utara memiliki organ suprabranchial untuk menyerap oksigen langsung dari udara, sehingga mampu bertahan di wilayah kurang oksigen atau daratan selama empat hari.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kita tahu bahwa ikan adalah hewan yang sebagian besar hidup di berbagai jenis perairan mulai dari kolam, sungai, danau hingga laut. Ikan dilengkapi insang yang terletak tepat di belakang matanya.

Di dunia ini terdapat lebih dari 33 ribu jenis ikan hidup di perairan. Ikan diberkahi banyak keunikan di setiap spesiesnya. Ada yang memiliki persamaan keunikan yakni segelintir spesies ikan yang mampu bertahan di dunia darat. Ini yang bakal dibahas melalui artikel berikut. Jadi, simak ya.

1 Ikan climbing perch

Ikan climbing perch (commons.wikimedia.org/കാക്കര)

Climbing perch adalah jenis ikan kerapu yang hidup di air tawar. Ikan climbing perch mampu hidup di darat selama 6-10 jam. Sebab, ikan ini mempunyai organ labirin di atas insang berfungsi untuk menyerap oksigen dari udara. Climbing perch menggunakan sirip dada dan perut untuk berjalan dan merangkak di darat.

Climbing perch biasanya berwarna coklat dan abu-abu dilengkapi garis-garis atau bintik-bintik gelap dengan perut berwarna lebih terang. Panjang rata-rata ikan 30 cm dan berat 2,5 kg. Cara lain beradaptasi di darat, mereka mengubur diri di lumpur yang lembap. Nama ilmiahnya, anabas testudineus dan masuk ke famili anabantidae.

2. Ikan gurami

Ikan gurami (commons.wikimedia.org/Emőke Dénes)

Gurami memiliki kemampuan untuk menghirup udara menggunakan oksigen khusus disebut labirin ( organ pernapasan aksesori suprabranchial yang berlapis-lapis ). Ini memungkinkannya untuk bertahan hidup di wilayah kurang oksigen.

Gurami hadir dalam berbagai warna seperti biru, coklat, putih, emas, neon dan masih banyak lagi. Ciri menonjolnya adalah perut yang menonjol, panjang dan ramping. Beratnya mencapai 9 kg dan panjang umumnya sekitar 45 cm bahkan 60 cm.

Gurami dapat menurunkan menurunkan metabolismenya di darat ini membantunya bertahan saat air kering. Gurami betina bersifat lebih sosial dan jantannya cenderung agresif dan teritorial.

3. Ikan gabus utara

Ikan gabus utara (commons.wikimedia.org/Huangdan2060)

Dilansir national geographic, ikan gabus utara memiliki ruang khusus di dekat insang disebut organ suprabranchial yang dapat menyerap oksigen langsung dari udara dengan menelannya menggunakan mulut. Dengan kelebihan ini, gabus utara mampu bertahan di wilayah kurang oksigen atau daratan selama empat hari.

Gabus utara muda mahir bergerak dalam jarak pendek di darat. Selama musim kemarau, biasanya ikan menggali ke dalam lumpur. Gabus utara mengalami kematangan seksual pada usia 1-3 tahun. Setiap periode bertelur betina menghasilkan lebih dari seribu telur berwarna oranye-kuning.

4. Walking catfish

Walking catfish (commons.wikimedia.org/Wibowo Djatmiko)

Walking catfish atau ikan lele berjalan memiliki struktur khusus seperti pohon yang terletak tepat di atas insang. Ketika ikan membuka mulutnya di udara, saluran pohon terbuka dan udaranya bersentuhan dengan semua pembuluh darah yang menyerap oksigen. Walking catfish dapat bertahan di darat dalam beberapa jam maupun lebih dari satu hari.

Walking catfish bertubuh panjang seperti belut dengan warna coklat keabu-abuan tanpa sisik dan tubuh bagian bawah berwarna putih. Perutnya melengkung, bersirip panjang dan memiliki empat pasang sungut yang menonjol dari mulut besarnya. Sungut ini dapat digunakan untuk mencari mangsa.

5. Ikan mudskipper

Ikan mudskipper (commons.wikimedia.org/Davidvraju)

Ikan mudskipper memiliki ruang insang besar yang dapat menampung gelembung udara. Mudskipper dapat hidup di darat, asal selalu ada kelembapan. Ikan tersebut bernapas melalui kulit, lapisan mulut dan tenggorokannya. Tujuan mudskipper ke darat adalah mencari para mangsa: kepiting kecil, serangga dan siput, jelas kids.kiddle.

Mudskipper terdiri dari 23 jenis dan dapat tumbuh hingga 30 cm. Saat mencari pasangan, jantan mengembangkan bintik-bintik cerah di tubuhnya berwarna merah, hijau dan biru untuk menarik perhatian betina. Mudskipper bisa bertahan selama 2 hari di darat, asalkan ada kelembapan.

Mudskipper tersebar di kawasan Indo-Pasifik termasuk Indonesia. Gabus utara bertempat di Asia Timur. Walking catfish dan gurami berada di perairan Asia Selatan dan Tenggara. Climbing perch ada di Asia Timur, Selatan dan Tenggara. Jadi, mayoritas ikan unik ini juga ditemukan di Indonesia, lho.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team