Lebah merupakan serangga yang dikenal pintar. Hidupnya yang berkoloni membuat lebah juga mempunyai sisi kehidupan yang unik. Salah satunya lebah bisa melakukan beberapa tarian.
Tarian yang sudah banyak dikuak ilmuwan ini ternyata mengandung sebuah arti dan informasi yang penting. Berikut lima informasi atau pesan dari tarian lebah yang bisa membuat kamu takjub. Let's check it out!
Dilansir NBC, tarian lebah merupakan tarian yang digunakan untuk berkomunikasi sesama lebah dalam satu koloni. Koloni lebah terdiri dari ratu, lebah jantan dan lebah pekerja. Namun ternyata tidak semua lebah melakukan tarian ini, hanya lebah pekerja yang melakukannya.
Tarian serangga penghasil madu ini terdiri dari dua jenis yaitu tarian memutar (round dance) dan tarian dengan goyangan atau waggle dance. Kedua tarian tersebut pada dasarnya adalah sebuah bahasa antar lebah mengenai lokasi sumber pakan mereka.
Bunga yang memiliki nektar berkualitas akan menentukan kualitas madu yang dihasilkan. Begitu juga dengan kelangsungan hidup koloni yang bisa optimal. Maka dari itu dalam mencari bunga yang berkualitas, lebah memerlukan komunikasi yang baik dalam koloninya.
Round dance merupakan tarian yang dilakukan lebah untuk memberitahu lebah lain bahwa telah ditemukan bunga dengan nektar yang berkualitas. Tarian ini juga hanya akan dilakukan ketika ada pakan yang bagus untuk koloninya. Menurut Big Island Bees biasanya bunga atau sumber pakan tersebut berjarak sekitar 10 meter dari sarang ketika dilakukan tarian memutar kecil.
Selain tarian memutar, lebah juga melakukan tarian dengan goyangan atau waggle dance yang memuat cukup banyak pesan. Salah satunya adalah pesan mengenai arah dari sumber pakan (bunga). Ciri yang paling mudah untuk tahu bahwa lebah melakukan tarian ini adalah adanya goyangan pada perut atau bagian abdomen.
Dilansir The Guardian, komunikasi yang dilakukan pada tarian ini ternyata menggunakan arah dari matahari. Ketika lebah sedang menari, sumber pakan berada tepat di mana lebah itu menghadap. Sedangkan arah matahari berada di samping kiri badan dari lebah saat menari. Jika kita ingin tahu di mana tepatnya arah sumber nektar, maka kita harus memetakan kedua arah tersebut.
Bukan hanya arah saja yang bisa kita ketahui dari waggle dance. Melainkan jarak yang harus ditempuh lebah untuk sampai ke sumber makanan juga tersirat dalam tarian tersebut. Jarak tersebut tersirat dari berapa lama lebah bergoyang.
Jika lebah melakukan goyangan yang cukup lama atau cepat, maka dapat diketahui bahwa jarak sumber pakan jauh dari sarang. Begitu pula sebaliknya, jika liukan atau goyang singkat maka jarak sumber makanan dekat. Jadi goyangan tersebut layaknya sebuah gelombang, ketika gelombang bergetar lama atau padat maka ketika diuraikan gelombang bisa jadi sangat panjang. Dilansir The Apiarist, goyangan yang dilakukan lebah saat menari satu detik saja mewakili jarak sumber makanan sejauh 1 km.
Pesan tersembunyi terakhir adalah adanya sumber inspirasi dari sebuah tarian lebah. Kini hadir beberapa teknologi canggih berupa robot yang memiliki prinsip kerja menyerupai tarian yang dilakukan lebah. Pola-pola yang ada pada tarian tersebut ditiru dan dijadikan sebuah sistem dalam menjalankan sebuah robot.
Dilansir Frontiers Science News, penggunaan komunikasi yang dilakukan lebah dapat dijadikan inspirasi dalam komunikasi robot saat keadaan genting ketika penggunaan audio atau suara tidak bisa digunakan. Penggunaan visual dan gestur bisa menjadi alternatif untuk menjalankan robot ke depannya.
Ternyata pesan memang tidak selalu diungkapkan dengan tulisan maupun dengan lisan. Nyatanya dengan gerakan berupa tarian juga masih bisa dilakukan, loh. Nah, kelima pesan tersembunyi di atas sudah cukup bikin kamu takjub belum nih? Betapa maha besarnya tuhan dalam menciptakan kompleksitas kehidupan makhluk hidup seperti lebah ini.