Sama seperti manusia, anjing juga punya sisi lembut yang kadang tersembunyi. Sayangnya, banyak ras dicap “berbahaya” karena stigma atau mitos yang beredar. Padahal, dengan mengenal mereka lebih dekat, kita bisa menemukan teman setia yang manis dan penuh kasih. Nah, berikut ini lima ras anjing yang sering disalahpahami karena penampilan galak mereka. Yuk, kenali sebelum menilai hanya dari wajahnya!
5 Ras Anjing yang Sering Dianggap Galak

Intinya sih...
Pitbull sering dianggap galak karena penampilan tegas dan kuat, padahal bisa manja dan setia jika dibesarkan dengan penuh perhatian.
Rottweiler terlihat menakutkan dengan tubuh besar dan tatapan tajam, namun sebenarnya sangat loyal pada keluarga dan membutuhkan disiplin serta pelatihan sejak kecil.
Doberman, German shepherd, dan Bulldog sering dianggap garang karena penampilan luar, padahal mereka cerdas, mudah dilatih, penyayang, dan sabar terutama dengan anak-anak.
1. Pitbull
Pitbull sering kali jadi “poster child” untuk anjing galak. Wajahnya tegas, rahangnya kuat, dan tubuhnya kekar, lengkap sudah stereotip sangar itu menempel padanya. Tapi kalau dibesarkan dengan penuh perhatian, pitbull bisa sangat manja dan setia.
Sifat agresif pada pitbull biasanya muncul kalau mereka salah dipelihara, ditelantarkan, atau dilatih untuk bertarung. Padahal secara alami, pitbull adalah anjing yang energik dan penuh semangat bermain. Mereka pintar membaca emosi pemiliknya dan bisa sangat protektif. Jadi, kegalakan pitbull lebih soal cara manusia memperlakukannya.
2. Rottweiler
Tubuh besar dengan dada bidang membuat rottweiler tampak seperti penjaga rumah yang menakutkan. Banyak orang langsung mundur ketika melihat tatapan tajamnya. Namun di balik penampilan itu, rottweiler adalah anjing yang sangat loyal pada keluarganya. Mereka bisa jadi pengasuh alami yang penuh kasih sayang.
Karakter rottweiler memang tegas, tapi bukan berarti brutal. Mereka butuh disiplin dan pelatihan sejak kecil agar bisa menyalurkan energinya dengan baik. Jika sudah akrab, anjing ini akan selalu berusaha melindungi dan menemani pemiliknya.
3. Doberman
Dengan tubuh ramping dan postur tegap, doberman kerap terlihat seperti prajurit penjaga. Orang yang belum kenal biasanya langsung menganggapnya garang. Padahal, doberman adalah ras anjing cerdas dan mudah dilatih. Mereka bahkan bisa jadi anjing pekerja yang andal.
Doberman punya naluri protektif yang kuat, sehingga sering dijadikan anjing penjaga. Kalau dibesarkan dalam suasana penuh kasih, mereka bisa sangat penyayang dan lembut. Gambaran sangar hanyalah kesan luar, bukan sifat sejati doberman.
4. German shepherd
German shepherd sering dipakai polisi dan militer, sehingga kesannya selalu serius dan keras. Tubuh besar dan ekspresinya tegas membuat banyak orang takut mendekat. Padahal, mereka adalah anjing yang sangat pintar dan mudah diarahkan.
Di rumah, German shepherd bisa jadi sahabat keluarga yang penyayang. Mereka sangat loyal dan suka bermain, terutama dengan anak-anak. Kuncinya ada di pelatihan dan sosialisasi sejak kecil. Kalau dilatih dengan benar, german shepherd justru bisa jadi anjing paling bersahabat.
5. Bulldog
Wajah berlipat dengan ekspresi cemberut membuat bulldog sering dianggap galak. Postur tubuhnya yang kekar juga menambah kesan sangar. Tapi kenyataannya, bulldog dikenal sangat santai dan pemalas. Mereka lebih suka rebahan daripada mencari gara-gara.
Bulldog punya sifat penyayang dan sabar, terutama dengan anak kecil. Mereka termasuk anjing yang gampang akrab dengan manusia. Meskipun tampangnya garang, hati bulldog selembut kapas. Karena penampilan seriusnya hanya menipu mata, bukan mencerminkan karakternya.
Label “galak” sering melekat pada ras-ras tertentu hanya karena penampilan atau pemberitaan. Nyatanya, sifat asli anjing lebih banyak dipengaruhi oleh cara pemilik mendidik dan merawatnya. Dengan kasih sayang dan pelatihan yang tepat, anjing mana pun bisa jadi sahabat setia.
Jadi, sebelum buru-buru menilai, kenali dulu karakternya lebih dalam. Lima ras anjing di atas mungkin terlihat menakutkan, tapi mereka juga punya sisi manis yang mengejutkan.