Beberapa jenis pohon palem begitu familiar dan sering kamu temui. Bahkan buahnya banyak dikonsumsi oleh banyak orang, misalnya seperti kelapa dan kurma. Kedua pohon tersebut adalah spesies dari famili yang sama.
Ternyata ada fakta yang mungkin belum kamu ketahui tentang pohon tersebut seperti ada berapa banyak jenisnya, berapa lama pohon palem sudah dibudidayakan dan fakta unik lainnya. Yuk, baca penjelasan berikut ini.
Sejarah pohon palem telah ada sejak 5000 tahun pada zaman Mesopotamia. Pohon palem digunakan sebagai sumber makanan, membuat peralatan dan tempat tinggal serta naungan dari terik sinar matahari. Bahkan pohon kurma dianggap bertanggung jawab atas pertumbuhan populasi manusia.
Romawi kuno menggunakan cabang pohon palem sebagai simbol kemenangan. Sementara di Yudaisme dan Kristen melambangkan kedamaian dan kelimpahan, dilansir Plantland.
Treehugger menginformasikan bahwa famili tanaman Arecaceae mencakup berbagai spesies yang sangat beragam. Mereka bisa ditemukan di seluruh dunia, bahkan dari gurun hingga hutan hujan tropis. Ukuran dan bentuknya juga beragam, dari semak-semak kecil hingga liana dan pohon yang menjulang tinggi.
Tinggi beberapa spesies palem bisa mencapai 70 kaki atau lebih. The Spurce memaparkan bahwa Ceroxylon quindiuense misalnya adalah spesies palem tertinggi dan bisa tumbuh hingga 160 sampai 200 kaki. Pohon tersebut adalah pohon nasional dan lambang Kolombia yang spesiesnya dilindungi, artinya tidak bisa dilakukan penebangan. Spesies lainnya yang tumbuh tinggi ialah Washingtonia robusta di Los Angeles bisa tubuh hingga 98 kaki. Juga ada pohon kurma atau Phoenix dactylifera bisa mencapai 80 kaki.
Kamu tahu bahwa umur pohon bisa dihitung dari lingkaran paling tengah ke arah luar, akan tetapi pohon palem tidak memilikinya! Melansir Land Art, lingkaran tersebut atau juga dikenal sebagai cincin pohon ialah kambium dan diproduksi sebagai jaringan sekunder. Sementara itu, pohon palem tidak bisa memproduksi kambium.
Jika kamu melihat potongan melintang pada batang pohon palem, kamu bisa menemukan pembuluh melingkar di seluruh bagiannya. Itu adalah jaringan vaskular yang disebut xilem dan floem, memungkinkan pohon mengembalikan batangnya hingga mencapai diameter maksimum. Proses itu akan berhenti saat batang mencapai ukuran maksimalnya.
Tumbuhan hijau ini bisa tumbuh dalam bentuk semak-semak, pohon, atau tanaman merambat berkayu panjang yang disebut liana, jelas Treehugger. Misalnya yucca palm, torbay palm, palem sago dan traveler's palm bukanlah bagian dari keluarga Arecaceae. Selain itu, palem memiliki dua jenis daun yaitu palmate dan pinnate.
Benar bahwa buah dari beberapa pohon palem seperti kelapa dan kurma bisa dimakan dan bahkan sangat enak! Akan tetapi, tidak semua buah yang dihasilkan pohon palem bisa dimakan semuanya, beberapa bahkan beracun bagi manusia dan hewan. Jadi, kamu harus mengetahui jenis pohon palem terlebih dahulu untuk memastikan apakah buahnya bisa dimakan atau tidak.
Pohon palem ternyata ada lebih dari 2,500 jenis, di antaranya kelapa dan kurma yang buahnya sering kamu makan itu. Kamu juga tahu bahwa tidak semua pohon palem adalah pohon, bentuknya bisa saja semak-semak dan tanaman kayu merambat. Fakta apa yang baru kamu ketahui?