Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Anthurium (pixabay.com/falco)

Intinya sih...

  • Deskripsi fisik tanaman anthurium

  • Anthurium memiliki bentuk daun dan bunga yang beragam, dengan spathe berwarna cerah dan mengkilap serta spadix yang mengandung beberapa bunga kecil.

  • Tanaman ini memerlukan suhu hangat dan kelembapan tinggi, biasanya ditanam di rumah kaca.

  • Tanaman anthurium memiliki lebih dari 825 spesies

  • Anthurium termasuk dalam genus terbesar keluarga Araceae dan aslinya berasal dari Amerika Tengah dan Selatan.

  • Dapat tumbuh subur di luar ruangan di daerah tropis dan mekar pada musim semi dan panas.

Pernahkah mendengar tentang tanaman anthurium? Tanaman yang juga dikenal dengan nama kuping gajah ini dapat menjadi hiasan yang indah untuk rumah. Anthurium merupakan salah satu tanaman hias yang sangat populer dan memiliki daya tarik estetika tinggi.

Anthurium memiliki keunikan yang terletak pada bentuk daun dan bunga yang beragam. Selain itu, tanaman ini juga memiliki makna simbolis dalam berbagai budaya. Ingin mengetahui lebih banyak fakta menarik dari tanaman ini? Simak ulasan berikut, yuk.

1. Deskripsi fisik tanaman anthurium

Anthurium (pexels.com/Mike Bird)

Spesies anthurium dapat tumbuh secara terrestrial atau menjadi epifit pada tanaman lain. Bentuk hati berwarna cerah dan mengkilap pada tanaman ini bukanlah bunga, melainkan spathe atau daun berbentuk perisai. Spathe memiliki berbagai warna, seperti pink, oranye, dan putih. Spathe ini mengelilingi atau menopang batang seperti tongkat yang disebut spadix.

Spadix mengandung beberapa bunga kecil saat mekar. Daunnya agak bertekstur kulit dan memiliki bervariasi bentuk. Tanaman anthurium memerlukan suhu hangat dan kelembapan tinggi, sehingga tanaman ini biasanya ditanam di bawah kondisi rumah kaca.

2. Tanaman anthurium memiliki lebih dari 825 spesies

Anthurium (pixabay.com/ignartonosbg)

Anthurium dikenal dengan penampilan cerahnya dan memiliki beragam keindahannya. Tanaman ini termasuk dalam genus terbesar keluarga Araceae (keluarga Arum). Tanaman anthurium yang asli berasal dari daerah tropis, Amerika Tengah dan Selatan.  Anthurium akan tumbuh subur di luar ruangan di daerah beriklim tropis dan mekar pada musim semi dan panas. Sementara di daerah beriklim dingin, anthurium diminati karena daun dan bunganya yang mencolok serta tahan lama untuk dijadikan sebagai tanaman hias. 

3. Anthurium dapat berbunga kembali sepanjang tahun 

Anthurium (pixabay.com/hansbenn)

Anthurium dapat memperlihatkan bunga warna cerahnya selama delapan minggu. Selain itu, tanaman ini juga memilki potensi berbunga kembali sepanjang tahun.

Dilansir justaddiceorchids, anthurium dapat dirawat dengan perawatan minim. Salah satunya, tanaman ini dapat disiram dengan enam es batu seminggu. Perawatan anthurium yang relatif mudah ini disesuaiakn dengan kebutuhan penyiraman teratur, sanitasi yang baik, serta pemupukan yang disesuaikan dengan fase pertumbuhan tanaman.

4. Anthurium memiliki beberapa nama

Anthurium (pexels.com/Matheus Bertelli)

Nama genus anthurium berasal dari kata anthos yang berarti bunga dan oura yang berarti ekor; mengacu pada spadix seperti ekor. Sehingga dalam bahasa Yunani, anthurium berarti Bunga Ekor. Selain itu, anthurium juga dikenal sebagai Bunga Flamingo, Hati Hawaii, Lidah Berwarna, dan Palet Pelukis karena bentuk unik dan spadixnya.

5. Anthurium memiliki makna simbolis yang kaya

Anthurium (pexels.com/Milan Djordjević)

Anthurium memiliki makna simbolis dalam berbagai budaya. Anthurium sering dikaitkan dengan keramahan, cinta, dan gairah. Hal itu membuat anthurium menjadi hadiah yang dihargai untuk ulang tahun, Hari Valentine, dan acara romantis lainnya dalam budaya Barat. Spathe yang berbentuk hati melambangkan kasih sayang. Anthurium disebut melambangkan keramahan karena bentuknya yang terbuka, berbentuk hati, dan tahan lama.

Selain itu, anthurium yang dikenal sebagai Bunga Flamingo dalam budaya Hawaii, dipercaya membawa keberuntungan dan perlindungan dari bahaya. Anthurium juga dianggap sebagai bunga yang membawa kemakmuran dan kelimpahan di beberapa negara Asia. Bunga tropis ini dianggap memberikan berkah dan melindungi orang yang memandangnya, dan dapat memanggil perlindungan serta ketenangan.

6. Meski menjadi tanaman yang sangat indah, anthurium juga beracun

Anthurium (pexels.com/Maria Tyutina)

Perlu diingat bahwa meskipun anthurium sangat indah sebagai tanaman, tetapi tanaman ini beracun jika dikonsumsi. Hal tersebut karena kandungan kristal oksalat kalsium yang terdapat pada tanaman anthurium dianggap beracun. 

Sifat beracun yang dimiliki tanaman anthurium dapat mengiritasi mulut, tenggorokan, dan saluran pencernaan jika dimakan. Direkomendasikan sebaiknya tanaman ini dijauhkan dari jangkauan hewan peliharaan dan anak-anak. Selain itu, getah tanaman anthurium juga dapat menyebabkan reaksi alergi jika bersentuhan dengan kulit.

7. Beberapa manfaat tanaman anthurium

Anthurium (pixabay.com/ignartonosbg)

Anthurium benar-benar tanaman yang memukau karena mampu mengubah ruangan mana pun menjadi surga tropis. Daun rimbunnya yang lembut dapat menambah kesan elegan dan pesona eksotis. Sehingga menjadikan anthurium sebagai tanaman favorit di kalangan dekorator interior dan penggemar tanaman.

Selain keindahannya, anthurium memiliki kontribusi terhadap lingkungan hidup yang lebih sehat. Dilansir thinglishlifestyle, tanaman ini memiliki kualitas dalam memurnikan udara. Dapat membantu menghilangkan racun, seperti formaldehida dan amonia dari udara.

Anthurium tidak hanya memikat dari segi tampilan, tetapi juga mampu menghadirkan suasana segar dan elegan di berbagai ruang. Kalian yang suka merawat tanaman, anthurium cocok untuk dijadikan salah satu tanaman hias di rumah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team