Sigmund Freud adalah salah satu pemikir paling terkenal dalam sejarah psikologi. Sementara banyak gagasan dan teorinya tidak diterima secara luas oleh para psikolog modern, ia memainkan peran utama dalam pengembangan psikologi.
Lahir di Moravia, Austria sebagai seorang yahudi di masa Nazi, kehidupannya pun memiliki kisah yang menarik. Berikut ini adalah sembilan fakta kehidupannya.
Freud dilahirkan sebagai Sigismund Schlomo Freud pada 6 Mei 1856. Ayahnya, Jakob, adalah seorang pedagang wol berusia 41 tahun yang sudah memiliki dua anak dari pernikahan sebelumnya.
Sedangkan Ibu Freud, Amalia, berusia dua puluh tahun lebih muda dari suaminya. Kegagalan bisnis ayahnya memaksa keluarga Freud untuk pindah dari rumah mereka di Freiberg, Moravia ke Wina.
Dari pernikahan tersebut, Amalia dan Jakob memiliki delapan anak dan Sigmund Freud merupakan yang tertua.
Sebelum efek berbahayanya ditemukan, kokain sering digunakan sebagai analgesik dan euforia pada era Freud. Mereka bahkan digunakan dalam produk-produk rumah tangga seperti soda pop dan pelega tenggorokan.
Freud kemudian mengembangkan minat pada efek antidepresan potensial dari kokain dan pada awalnya menganjurkan penggunaannya untuk berbagai tujuan. Setelah efek samping kecanduan dan berbahaya dari kokain diketahui, reputasi medis Freud mulai diragukan.
Tidak banyak aliran pemikiran dapat dikaitkan dengan satu individu. Namun berbeda dalam kasus Freud, teorinya berfungsi sebagai fondasi bagi sekolah psikologi yang akan dengan cepat bangkit menjadi kekuatan yang dominan selama tahun awal ilmu pikiran dan perilaku.
Publikasi bukunya yang terbit pada tahun 1899, The Interpretation of Dreams, membangun landasan dasar bagi teori dan gagasan yang membentuk psikoanalisis. Pada 1902, Freud menjadi tuan rumah diskusi mingguan di rumahnya di Wina. Pertemuan informal ini pada akhirnya akan tumbuh menjadi Vienna Psychoanalytic Society.
Psikoanalisis sendiri adalah cabang ilmu yang mempelajari fungsi dan perilaku psikologi manusia.
Ketika Freud berusia 26, ia jatuh cinta dengan seorang wanita berusia 21 tahun bernama Martha Bernays dan mereka bertunangan dua bulan kemudian. Sebagai siswa miskin yang masih tinggal bersama orang tuanya, pekerjaan laboratorium sains Freud tidak cukup untuk membiayai keluarga.
Enam bulan setelah mereka bertemu, Freud melepaskan karier ilmiahnya dan menjadi seorang dokter. Dia menghabiskan tiga tahun pelatihan di Rumah Sakit Umum Wina dan jarang bisa melihat tunangannya yang pindah ke Jerman. Setelah menunggu selama empat tahun, Freud dan Bernays menikah pada 14 September 1886. Pasangan itu kemudian memiliki enam anak.
Meskipun teori-teori Freud sering dikritik atau ditolak langsung oleh psikoterapis saat ini, namun banyak yang terus menggunakan metode psikoanalisnya. Terapi bicara memainkan peran utama dalam terapi psikoanalitik dan telah menjadi bagian penting dari banyak teknik terapi yang berbeda.
Dengan menggunakan terapi bicara, penyedia terapi mencari pola atau peristiwa penting yang mungkin berperan dalam kesulitan yang dihadapi kliennya. Psikoanalis percaya bahwa peristiwa masa kecil, perasaan, pikiran, dan motivasi yang tidak disadari memainkan peran dalam penyakit mental dan perilaku maladaptif.
Anna Freud memulai karirnya yang dipengaruhi oleh teori ayahnya. Namun jauh dari hanya sekadar hidup dalam bayangan ayahnya. Anna Freud membuat kontribusi penting untuk psikologi. Dia mendirikan psikoanalisis anak dan merangkum mekanisme pertahanan ego dalam bukunya The Ego and the Mechanisms of Defense (1936).
Pada tahun 1909, psikolog Amerika G. Stanley Hall mengundang Sigmund Freud untuk berbicara tentang psikoanalisis di Universitas Clark. Sementara ia awalnya menolak tawaran itu, Freud akhirnya dibujuk terus oleh Hall. Freud melakukan perjalanan ke Amerika bersama rekan-rekannya Carl Jung dan Sandor Ferenczi.
Setelah bertemu dengan A.A. Brill dan Ernst Jones, kelompok tersebut menghabiskan beberapa hari jalan-jalan di New York sebelum melakukan perjalanan ke Universitas Clark di mana Freud menyampaikan serangkaian lima ceramah tentang sejarah dan kebangkitan psikoanalisis. Dan itulah satu-satunya kunjungan ke Amerika Serikat dalam hidupnya
Ketika Nazi menyerbu Austria, banyak buku Freud dibakar bersama dengan buku-buku karangan para pemikir terkenal lainnya. Freud dan putrinya, Anna, keduanya diinterogasi oleh Gestapo sebelum temannya, Marie Bonaparte, dapat mengamankan mereka ke Inggris.
Bonaparte juga berusaha menyelamatkan empat adik perempuan Freud tetapi tidak mampu melakukannya. Keempat wanita itu kemudian meninggal di kamp konsentrasi Nazi.
Freud telah menjadi seorang perokok berat sepanjang hidupnya. Pada tahun 1939, setelah kankernya dianggap tidak dapat dioperasi, Freud meminta dokternya untuk membantunya melakukan bunuh diri. Dokter memberikan tiga dosis morfin yang terpisah dan Freud pun meninggal pada tanggal 23 September 1939.
Sepanjang masa pengobatan kankernya tersebut, Freud telah mengalami lebih dari 30 kali operasi.
Itulah beberapa fakta menarik dari bapak psikoanalisis dunia, Sigmund Freud. Terlepas dari beberapa karyanya yang mendapat kritik, ia diakui sebagai sosok yang berkontribusi besar di dunia psikologi manusia.