10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Dunia

Memiliki dua sisi yang paradoks, beracun dan bermanfaat

Bunga oleander adalah tanaman hijau yang tergolong ke dalam famili Apocynaceae, yang dapat menghasilkan bunga sepanjang tahunnya. Tumbuhan bunga yang berasal dari Maroko, Portugal, dan Tiongkok ini telah tersebar hampir ke seluruh dunia. Meskipun orang-orang suka membudidayakan bunga oleander dengan berbagai varietasnya, namun tanaman ini juga beracun.

Terlepas dari itu, bunga oleander hadir dalam berbagai macam warna, seperti warna kuning, hijau tua, merah muda, oranye, putih, dan merah. Selain itu, oleander tumbuh di tanah yang berdrainase baik, di wilayah yang cukup mendapat sinar matahari. Nah, jika kamu masih asing mendengar tanaman oleander ini, kamu dapat mengetahui fakta-faktanya melalui ulasan berikut ini.

1. Bunga oleander terkenal karena kandungan toksisitasnya. Setiap bagian tanaman ini mengandung racun berbahaya

10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Duniailustrasi bunga oleander (pixabay.com/Dim Hou)

2. Buah oleander sering disebut kapsul, dan setiap kapsulnya memiliki banyak biji yang berbulu

10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Duniailustrasi bunga oleander (pixabay.com/Hans)

3. Beberapa varietas bunga oleander dapat tumbuh dengan tinggi 3 hingga 20 kaki. Sebagian besar varietasnya hanya tumbuh mencapai 8 hingga 12 kaki

10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Duniailustrasi bunga oleander (pixabay.com/ekrem)

4. Gejala keracunan yang disebabkan oleh tanaman oleander adalah muntah, diare, pusing, detak jantung tidak teratur, hingga kejang

10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Duniailustrasi bunga oleander (pixabay.com/Hans)

5. Tidak hanya dikonsumsi, bahkan keracunan tumbuhan ini juga dapat terinduksi jika menyentuh tanaman dan getah pohonnya dengan tangan kosong. Pun, asap oleander yang terbakar juga menyebabkan efek toksik pada manusia

10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Duniailustrasi bunga oleander (pixabay.com/ekrem)

6. Meskipun beracun, daun dan biji oleander juga digunakan dalam pembuatan obat epilepsi, asma, dan nyeri menstruasi

10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Duniailustrasi bunga oleander (pixabay.com/Manfred Richter)

7. Selain itu, penduduk setempat juga menggunakan rebusan daun oleander untuk mengobati penyakit kudis

10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Duniailustrasi bunga oleander putih (pixabay.com/ekrem)

8. Meskipun beracun bagi manusia, namun serangga Ngengat Tawon Polka-Dot biasa mengkonsumsi oleander tanpa keracunan. Serangga ini memakan semua bagian daunnya

10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Duniailustrasi bunga oleander merah (pixabay.com/Brett Hondow)

9. Akar, batang, kulit, daun, dan bunga oleander juga dapat digunakan untuk pengendalian hama

10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Duniailustrasi bunga oleander (pixabay.com/Marc Benedetti)

10. Oleander merupakan bunga resmi Hiroshima, dan tanaman ini yang pertama kalinya berhasil mekar pasca kerusakan yang dihasilkan oleh bom atom pada tahun 1945

10 Fakta Bunga Oleander, Tanaman Paling Beracun di Duniailustrasi bunga oleander (pixabay.com/Александр Деревяшкин)

Itulah beberapa fakta tentang bunga oleander. Uniknya, tanaman ini memiliki dua sisi yang paradoks, beracun dan bermanfaat.

Toksisitas dari tanaman oleander ini dapat digunakan sebagai bahan pengendalian hama. Sedangkan manfaatnya dapat mengobati berbagai macam penyakit.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Bunga Dandelion, Tumbuhan Liar yang Cantik

Ali Akbar Mhd Photo Verified Writer Ali Akbar Mhd

Menyukai Kesibukan Walau Tak Lupa Rebahan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya