Terguncang oleh kematian ibu tercintanya dan bahwa suami pertamanya tidak setia, Christie melepas cincin kawinnya, meninggalkan putrinya dalam perawatan pembantu dan pergi menghilang pada malam 3 Desember 1926.
Keesokan paginya, mobilnya ditemukan kosong beberapa mil jauhnya, sehingga operasi pencarian dan penyelamatan intensif pun dimulai yang melibatkan ribuan polisi dan sukarelawan.
Meskipun penyelam, anjing pelacak dan bahkan pesawat dilibatkan, tidak ada jejak sang novelis terdeteksi. Pers pun memunculkan berbagai cerita dengan kisah itu, dimana satu publikasi hadir yang menawarkan hadiah 100 pound untuk informasi yang mengarah terhadap keberadaannya.
Akhirnya, 11 hari setelah meninggalkan rumah, dia terlihat di sebuah hotel spa di Inggris utara, dimana dia check in menggunakan nama keluarga kekasih suaminya. Christie mengaku hampir tidak mengingat seluruh insidennya itu dan menghubungkannya dengan bentuk amnesia yang dialami.