Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
afflelou.es

Saat kamu menutup mata, mungkin kamu menyadari adanya pola aneh seperti kerlap-kerlip atau cacing bergerak-gerak di balik kelopak matamu. Namun, jangan khawatir, hal tersebut nyata dan benar-benar bisa terjadi. Lantas, sebenarnya apakah itu? Dilansir dari Popular Science, menurut Jason Samaha, seorang psikolog di Universitas California, Santa Cruz, berikut ulasan selengkapnya.

1. Fenomena tersebut terjadi karena foton cahaya memantul ke retina mata

newpaltz.edu

2. Kemudian, foton cahaya tersebut mencapai sel-sel otak yang disebut neuron

foreignpolicy.com

3. Lalu, energi tersebut berubah menjadi sinyal listrik untuk korteks visual otak

cog.brown.edu

4. Namun, kadang kabel yang ada di kepala dalam keadaan rusak sehingga mengirimkan isyarat aneh yang disebut fosfena

wikimedia.org

5. Fenomena tersebut berbentuk kerlap-kerlip yang membuat pandanganmu kabur sama seperti saat kepalamu terpukul atau setelah menggosok mata

youtube.com/RezoHH

6. Hal yang sama terjadi saat menutup mata karena korteks visual menciptakan aktivitas spontan setiap saat

pixabay.com/TheyLoveSeth

7. Adapun, motif yang dihasilkan gak pasti, antara satu orang dengan orang yang lain bisa berbeda

wired.com

8. Melihat gambar yang serupa secara terus-menerus membuat neuron yang sama menyala bersama sehingga memperkuat koneksi mereka

medium.com

9. Dengan begitu, kamu akan melihat banyak garis vertikal dan horizontal, pola tersebut tampak seperti yang ada pada dinding, pintu, batang pohon bahkan langit-langit

pxhere.com

10. Semakin banyak sel yang bertanggung jawab untuk melihat pola, semakin besar kemungkinanmu untuk melihatnya saat akan tidur

pixabay.com/cuncon

Dari fakta tersebut, bisa dilihat kalau pola-pola yang aneh saat kamu menutup mata wajar saja terjadi. Jadi, jangan merasa takut kalau mata atau pikiranmu kenapa-kenapa ya. Selaw aja, guys!

Editorial Team