Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
National Geographic baru saja merilis daftar foto-foto terbaiknya di 2018. Setidaknya ada 100 foto yang telah dikurasi dengan baik-baik oleh 107 fotografer dari dua juta lebih foto dan 119 cerita.
Dapat dikatakan foto-foto ini mampu merekam sebuah momen yang bersejarah dan tidak dapat diulangi lagi. Tentu saja foto-fotonya tidak hanya tentang alam liar dan hewan-hewan, tetapi juga kehidupan manusia di bumi ini. Berikut adalah 10 foto dari sekian banyaknya foto terbaik National Geographic di tahun 2018.
1. Why Poison Is a Growing Threat to Africa’s Wildlife
Mereka adalah penggembala domba dan sapi Maasai dari desa Masai Mara. Para penggembala ini meracuni bangkai hewan-hewan ternak yang diburu oleh para predator, seperti hyena dan singa, yang mana akhirnya membunuh para predator itu.
2. Frenzy
Pada malam hari, hiu karang berburu dalam berkelompok di selatan Fakarava Atoll, kepulauan Tuamotu, French Polynesia. Untuk mendapatkan ini, fotografer Laurent Ballesta dan timnya menyelam tanpa menggunakan senjata, ke dalam sangkar yang didiami 700 hiu.
3. Scary, Squishy, Brainless, Beautiful: Inside the World of Jellyfish
Ubur-ubur bulan adalah salah satu ubur-ubur yang mudah ditemui di seluruh dunia. Dinamakan seperti itu karena penampakannya yang tembus pandang seperti dari dunia lain. Jaring-jaringnya yang seperti rambut menangkap makanan (plankton) dan memasukkannya ke mulutnya. Warna ubur-ubur ini berubah tergantung dari apa yang mereka makan.
4. We Made Plastic. We Depend On It. Now We're Drowning In It
Foto ini diambil di Dhaka, Bangladesh. Sampah plastik itu adalah sampah yang datang dari sungai Buriganga dan telah dicuci. Noorjahan dan anaknya Momo menyiramnya agar bersih. Plastik-plastik tersebut nantinya akan dijual kepada para pendaur ulang. Faktanya kurang dari lima persen plastik-plastik yang ada di dunia ini telah didaur ulang.
Baca Juga: 12 Potret Menakjubkan Dari Pemenang Fotografi Drone Sedunia
5. The Falkland Islands Preserve Wildlife and Habitat After War
Pulau Falkland, tempat di mana koloni terbesar burung albatros hidup di sana. Dulunya digunakan untuk tempat penggembalaan sapi dan domba, namun sekarang dijadikan cagar alam. 70 persen populasi albatros hidup di sana.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
6. The Big Meltdown
Anjing laut pemakan kepiting menaiki lapisan es untuk tidur, melahirkan ataupun lari dari para predator seperti paus pembunuh dan anjing laut leopard. Berkurangnya lapisan es ini membahayakan populasi hewan tersebut.
7. The Pumas of Patagonia
Pecahan batu dan semak belukar sama sekali tidak mengganggu Sarmiento, puma yang ada di tengah, serta anaknya yang berumur 11 bulan untuk beristirahat di akhir-akhir musim dingin di danau Sarmiento, dekat Torres del Paine National Park di Chile. Sang betina menghabiskan hidupnya dengan berburu dan beristirahat.
8. Beautiful Pictures From Europe’s Valley of the Roses
Institusi mawar dan tumbuhan aromatik meyakinkan para turis untuk mengenakan guntingan kardus untuk photo-ops. Institusi ini terletak di Kazanlak, Bulgaria.
9. This Refuge May Be the Most Contested Land in the U.S.
Gunung Sadlerochit membentang di kejauhan yang mana tampak dua bison sedang berjalan melewatinya. Arctic National Wildlife Refuge merupakan salah satu area perlindungan satwa terbesar di Amerika sana.
Baca Juga: Menakjubkan, 11 Karya Para Jawara Fotografi Anjing Tahun 2018
