TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Benda yang Lebih Berharga dari Emas, Siapa Sangka?

Emas gak ada apa-apanya sama mereka!

ilustrasi: harga emas kalah dengan benda-benda ini (unsplash.com/Jingming Pan)

Jika berpikir tentang benda mahal, otomatis, kita pasti langsung berpikir "Emas" (Aurum/Au). Bukan hanya perhiasan dan tatahan produk eksklusif, emas adalah salah satu opsi investasi bagi beberapa orang.

Namun, apakah emas adalah benda paling berharga di muka Bumi? Tentu saja tidak! Inilah 10 benda yang harganya ternyata lebih tinggi daripada emas. Di hadapan benda-benda ini, emas tidak ada apa-apanya!

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Briket, Emas Hitam Kesayangan Eksportir 

1. Yartsa gunbu

jamur yartsa gunbu (icimod.org)

Yartsa gunbu/དབྱར་རྩྭ་དགུན་འབུ (O. sinensis) adalah obat tradisional yang terkenal di Tibet, Himalaya, dan China. Meski tergolong "jamur obat", namanya berarti "Ulat musim dingin". Hal ini dikarenakan yartsa gunbu memang adalah larva dari ngengat Hepialidae yang ditumbuhi jamur parasit Ophiocordycipitaceae.

Karena bersifat racun jika dimakan langsung, penggunaan yartsa gunbu diperketat oleh BPOM China (CFDA) sejak 2016. Di samping itu, yartsa gunbu terkenal akan manfaatnya sebagai obat kuat dan dijuluki "Viagra dari Himalaya"! Dengan harga US$50.000 (lebih dari Rp719 juta) per pon, yartsa gunbu bahkan jadi "emas" baru di China!

2. Iridium

sci-news.com

Pertama kali ditemukan pada awal abad ke-19, iridium (77Ir) adalah salah satu logam terpadat dan paling langka di muka Bumi. Digunakan dengan platinum, iridium tahan terhadap korosi. Saat ini, iridium terkenal sebagai komponen utama untuk membuat layar LED pada TV.

Iridium dipatok seharga US$6.000 (Rp86 juta) per ons! Harga mahal ini dikarenakan iridium adalah salah satu materi terlangka di Bumi. Datang dari asteroid dan komet, iridium tidaklah mudah ditambang. Dengan harga tersebut, iridium dipastikan jauh lebih mahal dari 1 ons emas!

3. Rodium

rodium (wikimedia.org)

Digunakan sebagai katalis di mobil dan pelapis pada platinum, rodium (45Rh) termasuk salah satu logam termahal di dunia. Tidak kalah dari iridium, rodium juga memiliki ketahanan terhadap korosi. Ada dua alasan mengapa rodium jadi salah satu logam termahal:

  • Permintaan tinggi, pasokan langka
  • Penambangannya yang sulit

Digunakan hingga 80 persen di seluruh dunia, industri otomotif adalah pengguna utama rodium. Permintaan tinggi tersebut membuat rodium dipatok seharga US$16.250 (hampir Rp234 juta) per ons!

Selain itu, rodium tidaklah mudah ditemukan. Sebagai perbandingan, emas dapat ditemukan di 0,5-5 bagian per 1 juta kerak Bumi. Sementara, rodium hanya dapat ditemukan 1 per 200 juta kerak Bumi!

4. Bisa ular

memanen bisa ular (businesstimes.com.sg)

Jika seseorang dipagut ular berbisa, maka perlu bisa ular tersebut untuk membuat obatnya. Oleh karena itu, bisa ular adalah bahan herbal yang mahal. Selain antidot, bisa ular bisa menjadi painkiller, anti-koagulan, dan anti-hipertensi. Harga mahal pada bisa ular dikarenakan proses ekstraksinya yang menantang!

Beberapa ular memiliki bisa yang mahal. Sebagai contoh, racun ular lanang (O. hannah) memiliki efek analgesik yang kuat, sehingga dibanderol US$3.785 (Rp54,4 juta) per gram. Namun, tidak ada apa-apanya dengan ular karang (Elapidae). Terkuat kedua setelah mamba hitam (D. polylepis), bisa ular karang dihargai US$4.000 (Rp57,6 juta)!

Baca Juga: Sah! 5 Perkawinan dengan Mahar Paling Mahal di Dunia

5. Da Hong Pao

daun teh Da hong pao yang dikeringkan (wikimedia.org/Iateasquirrel)

Siapa kira teh bisa lebih mahal dari emas? Da hong pao (大红袍) adalah nama teh tersebut. Proses pembuatannya pun amat sakral dan diawasi oleh pemerintah China.

Berwarna hijau kecokelatan dan berbau bak anggrek, Da hong pao memiliki rasa yang khas dan tahan meski telah diseduh hingga 9 kali! Terkenal akan efek herbalnya, teh Da hong pao digadang-gadang dapat mengobati beberapa penyakit kronis dan melancarkan sirkulasi darah.

Diambil dari daun pohon Da hong pao di tebing Gunung Wuyi, hanya ada 6 pohon induk yang tersisa. Oleh karena itu, pohon ini dianggap warisan nasional dan amat dilindungi. Harganya pun tidak main-main! Per gram, Da hong pao dibanderol seharga US$1.400 (Rp20 juta)!

6. Plutonium

plutonium (livescience.com)

Terkenal dari trilogi Back to the Future oleh Robert Zemeckis sebagai bahan bakar mesin waktu, plutonium (94Pu) adalah salah satu materi paling berharga di dunia. Bersifat radioaktif, plutonium tidak bisa sembarangan dipakai. Dapat mempertahankan reaksi berantai nuklir, plutonium-239 dan plutonium-241 jadi elemen inti senjata dan reaktor nuklir.

Pertama kali ditemukan pada 1938, plutonium baru bisa disintesis pada 1940 lewat Proyek Manhattan. Karena langka, plutonium lebih banyak tersedia dalam bentuk sintesis. Meski begitu, harganya tetaplah tinggi, dengan US$4.000 (Rp57,6 juta) per gram (bukan per ons)!

7. Berlian merah

berlian merah Moussaieff (naturallycolored.com)

Apa benda berharga yang sering disandingkan dengan emas? Betul, berlian. Namun, secara spesifik, berlian merah jauh lebih mahal dibandingkan emas! Terkenal sebagai berlian termahal, berlian merah juga langka. Hanya ada 30 dan sebagian besar memiliki berat kurang dari setengah karat (0,1 gram)

Dengan demikian, berlian merah bahkan lebih mahal dari berlian biru dan merah muda. Tergantung kondisi pasar, berlian merah dipatok seharga US$5 juta (Rp72 miliar) per gram! Pada 2011, berlian merah Moussaieff dari Brasil dengan ukuran hanya 5,11 karat (paling besar di kelasnya) bahkan dibanderol seharga US$20 juta (hampir Rp288 miliar)!

8. Californium

californium (thestorypedia.com)

Pertama kali ditemukan pada 1950, californium (98Cf) adalah elemen sintetis yang dibuat di Lawrence Berkeley National Laboratory. Banyak digunakan, californium adalah salah satu materi paling berharga.

Saat ini, californium diproduksi oleh dua laboratorium,  Oak Ridge National Laboratory di AS dan Research Institute of Atomic Reactors di Rusia. Californium umum digunakan untuk mengobati beberapa jenis kanker serviks dan otak tertentu.

Meski sintesis, proses pembuatannya hanya menghasilkan sedikit, sehingga kelangkaan californium sering terjadi. Saat pertama kali dibuat, hanya tercipta sekitar 5.000 atom californium dan hanya memiliki waktu paruh (half-life) 44 menit. Satu gram californium dijual seharga US$27 juta (Rp388,5 miliar)!

9. Francium

batu thorite yang berisi francium (wikimedia.org)

Dapat ditemukan di alam, fransium (87Fr) adalah elemen paling langka ke-2 di seantero Bumi! Diprakirakan, hanya ada 20-30 gram fransium di kerak Bumi. Selain itu, waktu paruh fransium pun hanya 22 menit. Oleh karena itu, fransium kebanyakan hadir dalam bentuk sintesis.

Dikarenakan kelangkaannya dan waktu paruhnya yang minim, penggunaan fransium biasanya dibatasi pada penelitian ilmiah. Meski begitu, harga fransium justru tambah mahal. Satu gram fransium dihargai US$1 miliar (Rp14,4 triliun)! Harga yang mahal untuk benda yang bahkan tidak bisa bertahan setengah jam.

Baca Juga: Masih Misteri! 7 Harta Karun yang Belum Ditemukan hingga Kini

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya