TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Perbedaan Meteoroid, Meteor, dan Meteorit

Benda yang sama namun memiliki peristiwa yang berbeda

ilustrasi meteor (pexels/Placid Place)

Di luar angkasa terdapat banyak sekali benda-benda yang bergerak bebas seperti asteroid, meteoroid, bintang, dan masih banyak lagi. Terkadang, benda-benda luar angkasa tersebut dapat jatuh dan mendarat di bumi, lho. Benda luar angkasa yang jatuh ke bumi ini biasanya berupa batuan maupun debu dari luar angkasa.

Fenomena ini biasanya terlihat seperti bintang yang jatuh dari langit. Namun, fenomena ini ternyata memiliki beberapa nama sesuai dengan kejadian dan peristiwanya yaitu meteoroid, meteor, dan meteorit. Kira-kira apa sih perbedaannya? Simak artikel di bawah ini.

Baca Juga: 4 Fenomena Langit Juli 2023, Ada Hujan Meteor!

1. Meteoroid merupakan batuan yang terdapat di luar angkasa

ilustrasi meteoroid (pixabay/A Owen)

Perbedaan yang terdapat pada meteor, meteorit, dan meteoroid adalah pada kejadian atau aktivitasnya. Dilansir laman NASA, meteoroid adalah butiran-butiran debu yang berkumpul menjadi satu hingga membentuk sebuah batuan. Batuan ini biasanya disebut dengan batu luar angkasa. Meteoroid akan terus bergerak di luar angkasa mengorbit matahari.

Pergerakan meteoroid ini dapat membuat ia menjadi semakin besar akibat debu yang terus terkumpul, namun bisa juga membuat ia semakin kecil akibat terpecah dan tertabrak oleh batuan lainnya. Jadi, meteoroid bukan benda yang jatuh dari langit ya, melainkan benda berupa batuan yang masih bergerak di luar angkasa.

2. Meteor seringkali terlihat seperti bintang jatuh

ilustrasi meteor (pixabay/Urikyo33)

Apabila benda berupa batuan yang bergerak di luar angkasa disebut dengan meteoroid, maka batuan yang jatuh ke bumi dari luar angkasa disebut dengan meteor. Dilansir laman Britannica, meteor merupakan batuan luar angkasa yang jatuh ke bumi dan memiliki garis bercahaya yang berbentuk seperti ekor. Sekilas, peristiwa ini terlihat seperti bintang jatuh. Saat meteoroid memasuki bumi, meteoroid akan jatuh dengan kecepatan yang sangat tinggi sehingga meteoroid tersebut akan terbakar dan mengeluarkan cahaya atau api. Peristiwa jatuhnya meteoroid ke bumi inilah yang disebut dengan meteor. Jadi, meteor merupakan batuan yang sedang jatuh ke bumi, sedangkan meteoroid merupakan batuan yang masih bergerak di luar angkasa.

Baca Juga: 5 Kawah Terbesar di Bumi Akibat Hantaman Meteorit di Masa Lalu

Writer

Alifya Putri

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya