TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Menarik Elang-ular Bido, Si Pemburu Ular yang Sangat Gesit

Mereka tak takut bisa ular, lho!

Elang-ular bido yang sedang bertengger di atas pohon. (thainationalparks.com)

Banyaknya burung yang terbang melintas di langit Indonesia rasanya menjadi  bukti bahwa kekayaan hayati negara ini tidak ada habisnya untuk dibahas. Salah satu dari ribuan spesies burung tersebut adalah elang.

Terdapat banyak jenis elang yang bisa ditemukan di Indonesia. Salah satu spesies yang menarik untuk dibahas adalah elang-ular bido (Spilornis cheela). Burung yang satu ini punya beberapa keistimewaan jika dibandingkan saudaranya yang lain.

Selain itu, statusnya sebagai predator puncak di alam juga menjadi hal menarik untuk diulik. Semakin penasaran, kan? Yuk, langsung simak berikut ini!

1. Bentuk tubuh yang sangat gagah

Penampakan elang-ular bido ketika terbang di udara. (ebird.org)

Elang-ular bido masuk ke dalam kategori elang berukuran sedang. Panjang tubuhnya berkisar antara 65-75 cm dengan bobot 420 gram sampai 1,8 kg. Selain itu, rentang sayapnya mampu mencapai panjang 123-155 cm, lho.

Tak hanya itu, dilansir Eagle Encyclopedia, warna bulu mereka berasal dari perpaduan warna kehitaman di bagian atas hingga sekitar lehernya dan cokelat terang dengan bintik-bintik putih di bagian perutnya. Selain itu, pada bagian wajah hingga paruhnya memiliki warna kuning kecokelatan sehingga menambah kesan gagah dari burung ini.

Baca Juga: 7 Fakta Elang Filipina, Burung Nasional Filipina yang Terancam Punah 

2. Spesialis pemburu reptil, khususnya ular

ilustrasi elang-ular bido (pixabay.com/lasitha_kulatileke)

Keluarga elang adalah predator puncak yang memiliki berbagai variasi hewan buruan sesuai tempat di mana mereka tinggal. Elang-ular bido sebenarnya termasuk predator yang adaptif kalau soal hewan buruan. Mereka bisa berburu mamalia kecil, burung lain, hingga monyet. 

Meskipun begitu, dilansir Animal Diversity, mereka merupakan spesialis pemburu reptil. Salah satu reptil favoritnya adalah ular, sesuai dengan nama mereka. Kerennya lagi, elang ini dapat berburu ular berbisa tanpa perlu khawatir akan racun dari buruannya tersebut.

3. Kecepatan dalam berburu membuatnya tak perlu khawatir bisa ular

Salah satu subspesies elang-ular bido di Huai Kha Khaeng Wildlife Sanctuary. (thainationalparks.com)

Seperti yang sudah disebutkan di atas, elang-ular bido mampu berburu ular berbisa tanpa perlu khawatir terkena racunnya. Hal ini dapat mereka lakukan berkat kecepatan yang luar biasa ketika berburu.

Eagle Encyclopedia melansir bahwa elang-ular bido akan bertengger ataupun terbang mengelilingi mangsanya dalam waktu yang cukup lama sebelum akhirnya menerjang dengan sangat cepat dan tepat di bagian vitalnya. Hal ini berguna untuk menghindari serangan balik dari ular sehingga ia dapat menghindari gigitan yang fatal.

4. Punya ritual unik sebelum kawin

Sepasang elang-ular bido yang sedang melakukan ritual kawin. (ebird.org)

Pasangan elang-ular bido merupakan salah satu pasangan hewan yang terbaik dalam hal kebersamaannya. Mereka membangun sarang bersama, bekerja sama dalam menjaga telurnya, hingga membuat ritual unik sebelum kawin.

Dilansir Animal Diversity, ritual kawin dari elang-ular bido dilakukan dengan cara menukik tajam di udara secara bersama-sama serta saling mengangkat bulu di area leher dan ekornya. Selain itu, pasangan ini juga cukup komunikatif dengan berbagai variasi suara vokal yang khas bagi satu sama lain.

Baca Juga: 5 Fakta Hiu Elang, Ikan Purba Bersayap dari Laut Kretaseus

Verified Writer

Anjar Triananda Ramadhani

Animal Lovers and Smartphone Enthusiast

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya