Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Merpati hijau perut putih (inaturalist.org/alinehorikawa)

Intinya sih...

  • Merpati hijau perut putih memiliki kebiasaan unik meminum air laut di pinggir pantai, terutama di daerah Terugasaki, Jepang.
  • Burung ini dapat ditemukan di berbagai negara di Benua Asia dengan habitat mulai dari dataran rendah hingga pegunungan setinggi 2.300 meter di atas permukaan laut.
  • Populasi merpati hijau perut putih mengalami penurunan akibat perburuan liar dan kurangnya upaya konservasi, meskipun sebelumnya populasinya meroket pada awal tahun 2000an.

Burung merpati atau burung dara pasti sudah tidak asing di telinga kamu khususnya jika kamu merupakan pencinta burung. Namun apakah kamu tahu kalau merpati yang kamu pelihara bukanlah satu-satunya spesies merpati yang ada di dunia? Nyatanya ada banyak spesies merpati di dunia dan tiap spesies punya ukuran, warna, kebaiasaan, dan habitat yang berbeda.

Treron sieboldii atau merpati hijau perut putih jadi salah satu merpati yang sangat unik. Berbeda dengan merpati yang biasa dipelihara merpati ini punya tubuh berwarna hijau yang sangat memukau. Merpati hijau perut putih juga memiliki kebiasaan unik, yaitu ia sangat suka meminum air laut. Dengan segala keunikannya burung satu ini pasti sangat menarik untuk diulik dan dikenal lebih dalam. Karenanya kita akan segera membahas beberapa fakta unik mengenai burung berwarna hijau ini!

1. Punya kebiasaan meminum air laut

Merpati hijau perut putih (commons.wikimedia.org/Jin Kemoole)

Biasanya burung lain hanya akan berdiam diri atau mencari makanan di pinggir pantai atau di laut. Namun merpati hijau perut putih punya kebiasaan yang cukup unik saat sedang berada di pinggir laut atau pantai. Laman iNaturalist menjelaskan kalau burung ini sangat suka meminum air laut di pinggir pantai.

Daerah Terugasaki di Kota Oiso, Perfektur Kanagawa, Jepang merupakan salah satu tempat di mana burung ini kerap melakukan kebiasaan uniknya tersebut. Warga lokal kerap melihat merpati hijau perut putih meminum air laut di pinggir pantai atau di atas bebatuan.

2. Tersebar luas di Benua Asia

Merpati hijau perut putih (commons.wikimedia.org/chiuluan)

Sebagai burung tentunya hewan ini bisa terbang dengan jarak yang jauh, alhasil ia juga bisa ditemukan di berbagai daerah. Beberapa negara di Benua Asia seperti Tiongkok, Jepang, Korea, Laos, Rusia, Taiwan, Thailand, dan Vietnam jadi rumah bagi burung ini, terang IUCN Red List. Ia dapat ditemukan di berbagai habitat mulai dari dataran rendah seperti pantai sampai pegunungan dengan ketinggian yang mencapai 2.300 meter di atas permukaan laut.

Hutan, kebun, semak-semak, padang rumput, area pemukiman, sampai kota kecil bisa ditinggali oleh burung ini. Selama tempat-tempat tersebut menyediakan banyak pohon, makanan, tempat berlindung, dan tempat berkembang biak maka merpati hijau perut putih dapat menghuninya. Biasanya ia cenderung bertengger di atas ranting pohon, namun jika tinggal di kota burung ini juga tak takut untuk bertengger di atap rumah atau fasilitas umum yang dibangun manusia. Tak jarang ia juga akan turun ke tanah untuk minum atau mencari makanan.

3. Punya warna hijau yang mencolok dan sangat indah

Merpati hijau perut putih (commons.wikimedia.org/孫鋒 林)

Tentunya merpati jenis ini punya warna dan corak yang sedikit berbeda dengan merpati domestik atau burung dara yang biasa dilihat di Indonesia. Secara umum bentuk tubuh keduanya memang mirip karena mereka punya kekerabatan yang cukup dekat. Namun perbedaan akan sangat terlihat dari warna sayap, kepala, ekor, badan, dan perutnya.

Jika biasanya merpati domestik di Indonesia punya warna yang sangat bervariasi seperti cokelat, hitam, abu-abu, dan kebiruan maka merpati hijau perut putih hanya punya satu variasi warna, yaitu hijau. Warna hijau di merpati ini sangat terang dan terlihat di punggung, leher, dan kepala. Sementara itu bagian perutnya didominasi warna putih dan abu-abu. Sayap dan ekornya sendiri punya warna yang cukup berbeda karena didominasi oleh warga gelap seperti abu-abu, hitam dan sedikit gradasi merah dan hijau kusam. Merpati hijau perut biru juga tak punya jambul, hal ini berbeda dari merpati domestik yang kadang memiliki jambul di kepalanya.

4. Populasinya meroket selama tahun 2000an

Merpati hijau perut putih (inaturalist.org/liujimfood)

Populasi merpati berwarna hijau ini sebenarnya cukup banyak, IUCN Red List sendiri memasukan burung ini ke kategori least concern atau tidak mengkhawatirkan. Bahkan selama tahun 2000an populasi burung ini sangat meroket, jelas buku Long-Term Ecosystem Changes in Riparian Forest.

Namun sayangnya hal tersebut hanya terjadi pada awal tahun 2000an karena saat ini populasinya mulai menurun. Perburuan liar jadi salah satu ancaman terbesar bagi keberlangsungan hidup burung ini. Sampai saat ini juga tidak ada upaya konservasi serius yang dilakukan demi menjaga populasinya. Walau masih terbilang banyak namun jika terus diburu bukan tidak mungkin burung ini akan jatuh ke jurang kepunahan.

5. Suka memakan buah beri

Merpati hijau perut putih (inaturalist.org/alinehorikawa)

Merpati hijau perut putih termasuk ke golongan burung berukuran sedang, panjang tubuhnya sendiri ada di kisaran 33-36 cm, terang Birds of the Worlds. Karena tak terlalu besar tentunya ia dapat dengan mudah digenggam di tangan manusia. Ukuran tubuhnya yang kecil juga memudahkan burung ini untuk terbang di daerah yang sempit atau bertengger di batang pohon yang kecil. Posturnya juga ramping sehingga ia bisa terbang dengan cepat dalam upaya menghindari predator.

Tapi tubuh kecilnya tersebut tidak ia gunakan untuk mengejar mangsa seperti kadal atau serangga karena burung ini merupakan frugivora. Secara spesifik merpati hijau perut putih hanya memakan buah berukuran kecil seperti buah beri. Namun dalam beberapa kesempatan ia juga terlihat memakan biji-bijian yang jatuh ke tanah. Paruhnya yang panjang, ramping dan sedikit menekuk di ujung memudahkannya untuk mengambil biji-bijian di tanah dan memetik buah beri dari pohonnya.

Tak cuma merpati domestik yang ada di Indonesia, ternyata burung ini juga punya jenis lain, salah satunya adalah merpati hijau perut putih. Sesuai namanya merpati dengan panjang 30 cm ini punya tubuh berwarna hijau terang dengan sayap berwarna hitam dan perut berwarna putih. Ia adalah burung yang unik karena sangat suka meminum air laut. Burung ini juga merupakan frugivora yang sangat suka memakan buah beri dan biji-bijian.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team