TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Spesies Burung Endemik asal Zambia, Ada yang Terancam Punah!

Banyak bersarang di wilayah terpencil

Green woodhoopoe (commons.wikimedia.org/Derek Keats)

Zambia merupakan sebuah negara yang terletak di benua Afrika bagian selatan yang dikenal memiliki kekayaan fauna yang luar biasa. Salah satu jenis hewan yang banyak berhabitat di wilayah Zambia adalah burung. Saat menjelajahi alam liar di Zambia maka kamu akan dapat menemukan berbagai burung dengan bentuk yang beraneka ragam.

Ada beberapa yang telah dinyatakan sebagai spesies burung yang terancam punah populasinya. Inilah lima spesies burung memukau yang hidup di wilayah Zambia, sebagai berikut:

Baca Juga: 5 Hewan Endemik Unik yang Dapat Ditemukan di Zambia, Liar dan Buas!

1. Secretary bird

Secretary bird (commons.wikimedia.org/Bernard Dupont)

Secretary bird merupakan tipe burung predator yang populasinya banyak mendiami daerah padang rumput di wilayah Zambia. Dilansir dari laman Animalia, hewan yang dikenal dengan nama ilmiah Sagitarius serpentarius ini sangat populer akan penampilannya yang terlihat unik dikarenakan tubuhnya yang mirip elang namun memiliki kaki panjang seperti burung bangau.

Selain itu, tubuh secretary bird ditutupi oleh bulu dengan perpaduan warna hitam, putih, abu-abu serta wajah berwarna orange. Mereka termasuk spesies burung langka yang sangat dilindungi keberadaannya.

Baca Juga: 5 Spesies Burung Unik yang Berhabitat di Kolombia, Ada Spesies Langka!

2. Yellow fronted canary

Yellow fronted canary (commons.wikimedia.org/Derek Keats)

Salah satu daya tarik dari yellow fronted canary adalah bunyi kicauannya yang terdengar sangat merdu. Populasi mereka dapat ditemukan di beberapa negara di Afrika termasuk Zambia. Yellow fronted canary lebih memilih untuk hidup di area hutan tropis yang berada di ketinggian 2300 meter dari permukaan laut.

Sedangkan musim kawin yellow fronted canary terjadi pada musim hujan di mana sang betina dapat mengeluarkan tiga telur lalu diinkubasi selama 15 hari hingga menetas. Spesies burung ini memiliki sifat yang sangat setia kepada pasangannya.

3. Marabou stork

Marabou stork (commons.wikimedia.org/Charles J. Sharp)

Marabou stork mudah sekali diidentifikasi di alam liar dikarenakan burung ini memiliki ukuran tubuh yang besar serta wajah yang terlihat jelek. Mereka sering berkeliaran di pembuangan sampah serta tempat pemotongan hewan untuk mencari makanan.

Seekor marabou stork dewasa tinggi tubuhnya bisa mencapai 1.5 meter dengan rentang sayap hingga 2.6 meter. Burung ini bertahan hidup dengan mengonsumsi bangkai serta hewan berukuran kecil seperti ikan, kadal, ular, katak dan lain-lain. Dengan kemampuan beradaptasinya yang baik membuat populasi mereka di alam liar masih stabil.

4. Green woodhoopoe

Green woodhoopoe (commons.wikimedia.org/Derek Keats)

Green woodhoopoe termasuk burung berukuran kecil di mana bulunya memiliki warna hijau tua serta ekor hitam keunguan. Di samping itu, ukuran paruh mereka terlihat panjang, tipis, melengkung dan berwarna merah. Sebagian besar waktu green woodhoopoe dihabiskan untuk mencari makanan berupa serangga berukuran kecil.

Di wilayah Zambia, spesies burung ini berhabitat di daerah yang banyak ditumbuhi pohon seperti hutan dan perkebunan. Saat berkembang biak sang betina dapat mengeluarkan hingga empat telur dan akan dierami selama 18 hari di dalam sarangnya.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Mountain Bluebird, Spesies Burung Berbulu Indah!

Verified Writer

IDTM

Hidup itu mudah, jangan dipersulit

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya