Mengerikan! 5 Jenis Hukuman Mati Paling Sadis yang Pernah Dilakukan
Gak habis pikir kok bisa ada hukuman-hukuman seperti itu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sejak dulu hukuman mati sudah diterapkan di berbagai negara bagi siapa saja yang telah terbukti melakukan tindak kriminal berat, misalnya pembunuhan berantai atau berencana. Bahkan sampai saat ini banyak negara yang masih mempraktikkan hukuman ini bagi pelaku kejahatan berat.
Biasanya metode hukuman mati yang umum dilaksanakan oleh banyak negara adalah hukuman pancung (penggal), tembak mati, kursi listrik, hukuman gantung, hingga hukuman mati dengan suntikan obat medis.
Namun tahukah kamu jika di zaman dulu hukuman mati pernah dilakukan secara sadis dan mengerikan? Ya, beberapa jenis atau metode hukuman mati di bawah ini dinilai sangat sadis dan mengerikan, sehingga tidak lagi diterapkan di zaman modern ini. Apa saja?
1. Hukuman mati dengan cara menguliti pelaku hidup-hidup
Metode hukuman mati ini dinamakan flaying, yakni menguliti manusia hidup-hidup. Sebetulnya metode ini dilakukan bukan hanya untuk hukuman mati, namun juga digunakan untuk tujuan lain yang tak kalah kejamnya, seperti menghilangkan jati diri seseorang.
Dengan maraknya kepercayaan akan takhayul yang menyebar di berbagai negara Eropa pada abad pertengahan, membuat hukuman mati jenis ini menjadi salah satu pilihan metode untuk menghukum mati pelaku kejahatan yang dipercaya sebagai vampir atau manusia serigala.
Tak terbayang bagaimana sakitnya dikuliti hidup-hidup. Pada awalnya kulit bagian dada akan di sayat dengan pisau, dan pelan-pelan bagian kulit lainnya juga akan dilepaskan dari daging. Hukuman ini dilakukan tanpa obat bius dan pelaku kejahatan tetap dibiarkan hidup dan meronta kesakitan.
Baca Juga: Sejarah Lotus Feet, Tradisi Mematahkan Jari Kaki di Tiongkok
Baca Juga: Mengerikan, 7 Bentuk Hukuman Terkejam untuk Para Budak Amerika
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.