TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Berebut ke Mars, Ini 5 Misi Eksplorasi Mars dari Berbagai Negara

Negara-negara mana saja, ya?

funkidslive.com

Planet Mars menjadi sebuah tujuan selanjutnya dari banyak ilmuwan antariksa di berbagai negara. Beberapa puluh tahun yang lalu, Bulan sudah lebih dulu menjadi sebuah objek angkasa yang sering dikunjungi oleh astronaut dan wahana antariksa.

Beberapa waktu lalu, NASA juga sempat mengirimkan robot ke Planet Mars. Namun, pengiriman manusia masih belum bisa dilakukan karena beberapa alasan. Rupanya, Mars telah menjadi sebuah planet yang memiliki magnet bagi banyak negara. Bukan hanya NASA, beberapa badan antariksa dari negara lain saling berlomba untuk menuju ke Planet Merah tersebut.

Inilah beberapa misi eksplorasi Mars yang akan dilakukan oleh beberapa negara di dunia. Apa saja?

1. NASA yang akan kembali mengirimkan robot ke Mars pada 2020

trendintech.com

NASA kembali akan mengirimkan robot penjelajah ke Mars pada Juli 2020, seperti diberitakan dalam laman resminya. NASA memang merupakan badan antariksa yang sangat berambisi untuk melakukan eksplorasi di Planet Mars. Bahkan, beberapa tahun silam, NASA juga berhasil mengirimkan robot pertamanya ke Mars sebelum dinyatakan hilang kontak pada 2018 lalu.

Kini, NASA kembali akan mengirimkan robot berupa rover yang lebih canggih dari sebelumnya. Bukan hanya mencari data-data spesifik mengenai kondisi Planet Mars, misi ini juga akan melacak jejak-jejak kehidupan organisme jika memang ada. Misi ini diharapkan menjadi sebuah loncatan besar bagi NASA sebelum mereka mengirimkan manusia pada 2030 mendatang.

Robot yang akan dikirimkan kali ini berbeda dengan rover NASA di masa lalu. Robot ini akan dilengkapi dengan bor khusus yang akan menggali permukaan Mars hingga kedalaman tertentu. Hasil dari temuan tersebut tentu saja akan dibawa kembali ke Bumi untuk dijadikan bahan penelitian dan studi bagi banyak ilmuwan.

Baca Juga: Pindah ke Mars? Ini 6 Buku Terbaik tentang Hidup di Luar Angkasa 

2. Uni Emirat Arab juga akan mengirimkan misi ke Mars pada 2020

insidehook.com

Uni Emirat Arab juga tak mau ketinggalan untuk melakukan eksplorasi ke Planet Mars pada 2020 ini. Seperti dicatat dalam BBC News, ilmuwan Uni Emirat Arab telah banyak dibimbing oleh ilmuwan senior Amerika dan Eropa sehingga mereka cukup percaya diri dalam melakukan eksplorasi yang memakan banyak biaya ini.

Mereka berharap pada tantangan sains kali ini. Dengan misi besar tersebut, mereka dapat mengenal Mars lebih dekat. Secara khusus, misi ini juga akan mencari tahu mengapa Planet Merah tersebut kehilangan air secara masif di masa lalu. Jika tak ada kendala, wahana antariksa tersebut akan diluncurkan pada 2020 dan rencananya akan berada dalam orbit Mars pada Februari 2021 mendatang.

3. Planet Mars juga menjadi daya tarik bagi Badan Antariksa Kanada

thestar.com

Sudah lama Kanada bekerja sama dengan NASA dalam melakukan studi dan penelitian luar angkasa. Pada 2020, Kanada juga akan tetap bekerja sama dengan Badan Antariksa milik Amerika Serikat tersebut untuk melakukan misi ke Planet Mars, seperti ditulis dalam laman Canadian Space Agency.

Bahkan, misi Mars 2020 ini juga akan menjadi awal dari misi yang lebih besar. Ya, Kanada dan NASA akan melakukan misi untuk mengirimkan astronaut untuk pertama kalinya pada 2030 mendatang.

Namun, tentu saja mengirimkan manusia ke Planet Merah tersebut bukanlah perkara yang mudah. Itu sebabnya Kanada sudah mulai melatih ilmuwan sekaligus astronaut mereka sedini mungkin.

4. Misi eksplorasi Mars oleh Eropa pada 2022 mendatang

upi.com

Rencana misi eksplorasi ke Planet Mars yang akan dilakukan oleh Rusia dan Eropa harus dimundurkan hingga 2022, seperti diberitakan The Verge. Mirip dengan NASA, Rusia juga akan mengirimkan robot penjelajah yang akan mengambil contoh-contoh tanah dan bebatuan Mars.

Dalam eksplorasi kali ini, Rusia akan bekerja sama dengan Badan Antariksa Eropa. Awalnya misi eksplorasi ini akan diluncurkan pada 2020. Namun, akibat suatu hal, misi antariksa jarak jauh tersebut ditunda peluncurannya hingga 2022 mendatang. Selain itu, pandemik COVID-19 menjadi salah satu penyebab mengapa misi tersebut ditunda.

Baca Juga: 8 Hal Misterius Planet Mars yang Bisa Kita Temui jika Tinggal di Sana

Verified Writer

Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya