TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Fakta Kepiting Yeti, Hewan Unik yang Menumbuhkan Makanan Sendiri

Namanya diadaptasi dari nama makhluk mitologi

ilustrasi kepiting yeti (instagram.com/whoi.ocean)

Kepiting yeti adalah sebuah istilah untuk menyebut spesies dari genus Kiwa yang mana merupakan dekapoda yang hidup di ventilasi hidrotermal laut dalam. Diketahui terdapat empat spesies yang telah teridentifikasi dalam genus ini, seperti Kiwa hirsuta, Kiwa puravida, Kiwa tyleri, dan Kiwa araonae.

Sementara itu, terdapat dua spesies lain yang mirip tetapi masih belum diketahui spesiesnya yang ditemukan di Southwest Indian Ridge dan Galápagos. Nah, bagi kamu yang baru dengar nama kepiting unik satu ini, pastinya penasaran, bukan? Kalau begitu, langsung simak fakta-fakta hewan unik berikut ini, yuk!

1. Karena habitatnya yang gelap, kepiting ini tidak memiliki pigmen warna pada tubuhnya

ilustrasi kepiting yeti (instagram.com/the_zoologist_barista)

2. Kepiting yeti juga diketahui memiliki penglihatan yang hampir buta. Kondisi ini juga menyesuaikan dengan habitatnya yang gelap

ilustrasi gerombolan kepiting yeti (instagram.com/the_zoologist_barista)

3. Supaya tetap hangat, hewan ini biasanya akan berkerumun. Kerumunannya dapat mencapai 600 hingga 700 kepiting per 1 meter persegi

ilustrasi gerombolan kepiting yeti (instagram.com/the_zoologist_barista)

4. Diketahui bahwa spesies pertama dari  genus ini ditemukan pada tahun 2005 lalu di ventilasi hidrotermal dekat Pulau Paskah

ilustrasi kepiting yeti (instagram.com/callmetheblackgoat)

Baca Juga: 7 Fakta Unik Flatworm, Hewan Unik yang Tak Memiliki Darah

5. Rambut pada capitnya berfungsi menangkap bakteri yang kemudian akan hidup di capitnya tersebut

ilustrasi kepiting yeti (instagram.com/whoi.ocean)

6. Kiwa, nama ilmiah genus ini, diadaptasi dari nama dewi dalam mitologi Polinesia

ilustrasi kerumunan kepiting yeti (instagram.com/seathescience)

7. Julukan "hoff crab" diberikan kepada spesies Kiwa tyleri yang memiliki rambut di bagian dadanya

ilustrasi kepiting yeti (instagram.com/dr_cnroterman)

8. Peneliti juga memperkirakan bahwa kepiting yeti betina akan berpindah ke bagian air yang lebih dingin untuk menetaskan telur-telur mereka

ilustrasi kepiting yeti (instagram.com/seathescience)

Baca Juga: 5 Hewan Endemik Unik yang Hidup di Wilayah Austria, Ada yang Beracun!

Verified Writer

Delilah Eleanor

Professional Daydreamer | deleanour@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya