TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Katedral Amiens, Gereja Gotik Terbesar di Prancis

Katedral ikonik Prancis terbesar dari abad ke-13

Katedral Amiens merupakan Katedral dengan gaya arsitektur Gotik terbesar di Prancis (commons.wikimedia.org/ BB 22385)

The Cathedral Basilica of Our Lady of Amiens (dalam Bahasa Prancis yakni Basilique Cathédrale Notre-Dame d'Amiens) atau yang lebih dikenal dengan nama Katedral Amiens merupakan sebuah gereja katedral Katolik Roma yang terletak di kota Amiens, Prancis sekitar 153 km sebelah utara kota Paris.

Katedral tersebut merupakan gereja tempat kedudukan Uskup Amiens dan merupakan salah satu katedral ikonik di Prancis dengan gaya arsitektur Gotik yang terkenal dengan corak bangunannya menjulang tinggi, megah dan berkesan enigmatik.

Selain statusnya sebagai gereja katedral, Katedral Amiens juga merupakan gereja dengan status basilika. Dilansir gcatholic, basilika (minor basilica) merupakan gelar kehormatan yang diberikan oleh Vatikan kepada sejumlah bangunan gereja Katolik Roma tertentu di seluruh penjuru dunia. Gelar tersebut berkaitan dengan sejarah dan perkembangan umat gereja Katolik Roma di suatu tempat serta signifikansinya sebagai pusat peribadatan.

Prancis sendiri memiliki 174 buah basilika, kedua terbesar setelah negara Italia yang memiliki 584 buah basilika yang menandakan sejarah Kekatolikan yang juga berakar kuat di Prancis. Simak kisah detail dari Katedral Amiens berikut ini.

1. Salah satu katedral ikonik Prancis dari abad ke-13

potret Katedral Amiens dari sisi utara (commons.wikimedia.org/VincentdeMorteau)

Dilansir Britannica, Katedral Amiens merupakan katedral terbesar di antara tiga katedral termegah bergaya arsitektur Gotik di Prancis yang dibangun pada abad ke-13 bersama dengan Katedral Reims dan Katedral Chartres. Hingga hari ini, Katedral Amiens merupakan gereja Katedral terbesar di Prancis.

Dari sisi ukurannya, Katedral Amiens memiliki eksterior sepanjang 145 meter yang lebih panjang 7 meter bila dibandingkan dengan katedral Reims dan 15 meter lebih panjang bila dibandingkan dengan Katedral Chartres. Untuk panjang interiornya sendiri Katedral Amiens memiliki interior sepanjang 133,5 meter.

Katedral Amiens dibangun oleh tim yang ditugaskan oleh Uskup Evrard de Fouilloy untuk menggantikan katedral sebelumnya yang bergaya Romanesque  yang rusak akibat kebakaran di tahun 1218. Konstruksi pertamanya dimulai di tahun 1220 di bawah arahan arsitek Robert de Luzarches dan konstruksi utamanya berhasil diselesaikan sekitar tahun 1270. Katedral Amiens merupakan salah satu contoh klasik konstruksi gereja terbaik dari era arsitektur Gotik di Prancis. 

2. Kaya akan karya pahatan yang luar biasa dan dekorasi yang artistik

potret gerbang Katedral Amiens yang kaya akan pahatan dekoratif religius (commons.wikimedia.org/Jean-Pol Grandmont)

Sama seperti katedral-katedral bergaya Gotik di Eropa pada umumnya, Katedral Amiens juga kaya akan karya pahatan bertema religius Kristen yang luar biasa. Karya-karya pahatannya dibuat oleh para senimannya dengan sangat detail dan tingkat realisme yang tinggi. Salah satu contohnya adalah pahatan yang terdapat di gerbang (portal) sisi baratnya, yang banyak mengisahkan tentang Yesus Kristus, Santa Perawan Maria, dan sejumlah malaikat serta orang-orang kudus lainnya.

Dilansir Smarthistory, beberapa sejarawan seni menyebut pahatan pada gerbang gereja tersebut sebagai khotbah yang ditempa di atas batu yang menguatkan kesakralan gereja. Pada bagian tengah gerbang terdapat pahatan yang dikenal dengan Beau Dieu atau beautiful God  berupa pahatan figur Yesus Kristus dengan gestur tangan sedang memberkati dan tangan lainnya memegang kitab suci, yang menambahkan aura spiritual ketika umat hendak memasuki gereja.

Selain itu, di bagian dalam interiornya terdapat dekorasi unik yang hanya dimiliki oleh Katedral Amiens ketika dibangun pada masanya yaitu dekorasi pahatan untaian daun yang terbentang di sepanjang interior katedral. Pahatan untaian daun tersebut dibuat dari ratusan blok batu yang dipahat secara individual kemudian disatukan untuk menciptakan dekorasi untaian daun yang indah. 

Baca Juga: 5 Fakta Katedral Santo Yohanes Den Bosch, Mahakarya Arsitektur Gotik

3. Terdapat peninggalan bersejarah Kekristenan di Katedral Amiens

potret interior Katedral Amiens dengan kekhasan gaya arsitektur Gotiknya yang megah (commons.wikimedia.org/Jean-Pol Grandmont)

Sejumlah sumber informasi menyebutkan Katedral Amiens di Prancis juga menjadi tempat disimpannya benda-benda  yang berkaitan dengan sejarah Kekristenan, di antaranya yang dikenal dengan nama The crown reliquary of Paraclet dari abad ke-13 berupa mahkota berlapis emas yang dihiasi batu mulia yang diyakini berisi relikui yang berasal dari peristiwa sengsara Yesus Kristus. Lalu ada pahatan dari abad ke-15 yang terbuat dari kayu polikrom dalam bentuk figur Santa Perawan Maria yang menggendong kanak-kanak Yesus.

Namun kaca patri kuno dengan aneka warna yang biasanya menjadi salah satu ciri khas seni katedral Gotik hanya sedikit sekali yang masih tersisa di Katedral Amiens ini. Dilansir Smarthistory, hanya sedikit saja kaca patri abad pertengahan yang masih tersisa dan saat ini kebanyakan telah diganti dengan kaca bening. Kaca Patri abad pertengahan di Katedral Amiens dilepas sebelum meletusnya Perang Dunia I namun hancur oleh kebakaran ketika disimpan.

4. Lolos dari kerusakan serius akibat konflik besar peperangan manusia

potret kerusakan Katedral Amiens akibat bom semasa Perang Dunia I berkobar (commons.wikimedia.org/National Library of Scotland)

Katedral Amiens telah berdiri melintasi abad sejak abad ke-13 dan mengalami sejumlah kerusakan yang diakibatkan oleh faktor alami seperti badai besar maupun konflik yang dibuat oleh manusia seperti kebakaran dan peperangan. Dalam sejarah Prancis setidaknya terdapat tiga konflik besar, Revolusi Prancis (1787-1799) dan dua perang dunia: PD I (1914-1918) dan PD II (1939-1945), namun Katedral Amiens lolos dari kerusakan serius dari konflik besar yang disebabkan manusia tersebut.

Dilansir Frenchmoments , selama terjadinya Revolusi Prancis, Katedral Amiens mengalami kerusakan minor yang diakibatkan oleh perusakan selama terjadinya revolusi. Kerusakan terbatas pada sejumlah lambang kerajaan yang dirusak, sejumlah salib dan patung. Pada era PD I katedral mengalami kerusakan akibat tembakan pasukan Jerman, intervensi Paus Benediktus XV yang meminta Jerman menghentikan tembakan ke arah katedral berhasil menghindarkan katedral dari kerusakan parah.

Pada era PD II, meskipun pengeboman  yang dilakukan baik oleh Jerman maupun Sekutu terhadap kota Amiens menyebabkan banyak sekali kerusakan namun bangunan Katedral Amiens tidak mengalami kerusakan serius.

Baca Juga: 7 Fakta Katedral Chartres, Arsitektur Gotik Prancis Abad ke-13

Verified Writer

Dodi Wijoseno

Penyuka Sejarah, mountain hiking dan olah raga

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya