Apakah Kucing Boleh Makan Daging? Ini Penjelasan dan Aturannya
Memang karnivora, tapi gak berarti boleh makan segala daging
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap hari diberikan makanan yang sama, ada kalanya kucing mengalami bosan. Lantas, pemilik pun berinisiatif memberikan daging sebagai makanan untuk anabul. Sebetulnya hewan berbulu ini termasuk karnivora, tapi apakah kucing boleh makan daging sembarangan?
Selain itu, jika memang boleh, apa alasan pemilik perlu memberikan variasi daging pada kucing? Lalu, bagaimana cara menyajikannya? Yuk, jawab pertanyaan satu per satu secara detail bareng IDN Times.
Apakah kucing boleh makan daging?
Sejatinya, semua jenis kucing, termasuk kucing domestik, merupakan hewan karnivora obligat. Artinya, kucing memerlukan nutrisi yang ada pada daging sebagai asupan sehari-hari. Selain itu, meskipun beberapa kucing dapat mencerna tanaman dengan aman, mereka gak bisa memenuhi semua kebutuhan nutrisi melalui pola makan nabati.
Kucing gak menghasilkan enzim pencernaan amilase. Enzim ini jamak ditemukan dalam air liur herbivora untuk memulai pencernaan pati makanan saat mengunyah. Makanya, kucing belum berevolusi sehingga belum bisa mengonsumsi olahan karbohidrat bertepung dalam makanan mereka.
Lalu, apakah kamu pernah mendapat hadiah dari kucing seperti burung, cicak, bahkan tikus? Nah, inilah tanda kucing masih memiliki insting berburu daging yang kuat meski sudah menjadi hewan rumahan.
Anatomi fisik kucing pun mendukung untuk mengolah daging sebagai asupan makanan. Dengan gigi taring berjumlah empat, serta gigi carnassial yang tajam memudahkan kucing mengoyak dan merobek daging.
Dilansir Cat World, pencernaan kucing pun pendek dan didesain untuk mencerna makanan dengan protein dan lemak secara cepat. Lebih lanjut, lidah kucing mengandung kait menghadap ke belakang (papil) yang berguna untuk memisahkan daging dari tulang dan self grooming.
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa kucing boleh saja makan daging karena memang mereka karnivora obligat. Selain itu, juga karena daging mengandung asupan nutrisi yang gak diproduksi oleh tubuh. Namun, daging yang diberikan pun gak asal-asalan, tetap ada aturannya.