TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dewi Fortuna, Sosok Pemberi Nasib Baik dan Keberuntungan

Kenalan dulu, kali aja kecipratan fortune-nya

ilustrasi Dewi Fortuna (unsplash.com/Adismara Putri Pradiri)

Semoga Dewi Fortuna berpihak kepadaku!

Nama Dewi Fortuna sering dihubungkan dengan harapan akan keberuntungan. Terlepas kamu percaya atau tidak, Dewi Fortuna kerap disebut seseorang ketika menginginkan nasib baik.

Namun, siapa sebenarnya Dewi Fortuna yang dimaksud? Yuk, kenalan dengan salah satu dewa dalam mitologi ini.

Siapa Dewi Fortuna?

Nama Dewi Fortuna masuk ke dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia dengan arti "dewa perempuan yang memberi keberuntungan". Penamaan ini serupa dengan penafsiran Britannica yang menggambarkan Dewi Fortuna sebagai pembawa kemakmuran. 

Dalam mitologi Romawi, Dewi Fortuna dianggap sebagai dewi kesempatan dan keberuntungan. Konteks keberuntungan yang dimaksud, berkaitan dengan berkah tanah dan kesuburan perempuan. Terlepas dari hal tersebut, Dewi Fortuna juga kerap dihubungkan dengan Tykhe, dewi keberuntungan dari mitologi Yunani

Ada beberapa cognomina alias nama panggilan yang diberikan pada Dewi Fortuna, di antaranya Balnearis, Bona, Felix, Huiusce Diei, dan Respiciens. Nama-nama ini tertuang dalam berbagai prasasti dan sastra penyembahan. Bagi yang memujanya, pemberian nama ini berdasar pada berkah yang diberikan oleh Dewi Fortuna.

Beberapa sumber menyatakan bahwa Dewi Fortuna merupakan anak sulung Dewa Jupiter. Dewi ini berasal dari Italia dan sudah ada sejak masa Kekaisaran Romawi. Bahkan ada yang meyakini bahwa Dewa Jupiter sudah ada sebelumnya. 

Baca Juga: 12 Fakta Heracles, Demigod Perkasa Mitologi Yunani

Peran Dewi Fortuna dalam mitologi Romawi

Seperti disebutkan sebelumnya, Dewi Fortuna diasosiasikan dengan kemakmuran tanah. Banyak petani memuja Dewi Fortuna karena kebaikannya dalam menumbuhkan hasil panen yang melimpah. Peran ini kemudian meluas pada perempuan. Dewi Fortuna dianggap, memberikan pengaruh pada fertilitas ibu dan kelahiran bayi. 

Dewi Fortuna juga kerap dianggap memberi luck di meja judi. Meningat pada masa Romawi, perjudian merupakan hal yang banyak dinikmati orang-orang. Orang-orang berdoa untuk kebaikan dalam banyak skenario kehidupan, termasuk ketika bertaruh. 

Bangsa Romawi percaya bahwa seseorang dapat diberkati dengan keberuntungan atau dikutuk dengan kemalangan. Dengan begitu, orang-orang pada masa tersebut sangat menjunjung tinggi Fortuna. Mereka percaya bahwa keberuntungan adalah bagian sentral dari takdir. 

Perwujudan Dewi Fortuna

ilustrasi Dewi Fortuna (commons.wikimedia.org)

Dewi Fortuna sering digambarkan dengan seorang perempuan yang membawa cornucopia. Pada zaman klasik, cornucopia merupakan simbol kelimpahan dan berkah yang berwujud bejana atau tanduk besar yang diisi hasil panen, melansir Wonderpolis.

Dalam The British Cyclopaedia of the Arts, Sciences, History, Geography, Literature, Natural History, and Biograph disebutkan bahwa Dewi Fortuna mengenakan penutup mata. Atau, digambarkan buta dalam berbagai karya seninya. Hal ini menunjukkan bahwa Dewi Fortuna tidak peduli kepada siapa dia menganugerahkan nasib baik atau buruk. 

Representasi lain dari Dewi Fortuna, dengan kemudi atau berdiri di atas bola. Ketidakstabilan di atas bentuk lingkaran ini melambangkan bahwa setiap keberuntungan yang diberikan bersifat tidak pasti. Penggambaran inilah yang juga disebut sebagai 'wheel of fortune'.

Bentuk-bentuk Fortuna

Keberuntungan yang diberikan oleh Dewi Fortuna pun beragam. Hal tersebut mendasari penggambaran Dewi Fortuna sesuai dengan perannya.

  • Fortuna Mala adalah representasi dari dewi untuk nasib buruk, ia mengutuk orang dengan kemalangan
  • Fortuna Virilis adalah representasi dari dewi kesuburan. Pemujaan pada Fortuna Virilis kerap dilakukan perempuan guna mendapatkan bantuan kesuburan dan berkah kehamilan  
  • Fortuna Annonaria  adalah representasi dewi bagi para petani, sehingga banyak pemujaan oleh mereka untuk meminta kemakmuran hasil panen
  • Fortuna Dubia adalah representasi dewi untuk keberuntungan yang juga membawa konsekuensi. Bentuk Dewi Fortuna yang ini merupakan keberuntungan berbahaya, sehingga orang Romawi meminta Fortuna Dubia untuk menjauh dari kehidupan
  • Fortuna Brevis adalah representasi dewi untuk keberuntungan cepat yang tidak bertahan lama. Momen-momen kecil nasib dan keputusan dari Fortuna Brevis dipercaya bangsa Romawi dapat mempengaruhi kehidupan. 

Baca Juga: Sejarah Gas Air Mata: Pembuatan Hingga Penggunaannya

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya