TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Fakta Tentang Holodomor, Genosida yang Dilakukan oleh Uni Soviet

Menewaskan lebih dari 7 juta orang

Genosida / allthatsinteresting.com

Istilah genosida merujuk pada kekerasan yang dilakukan terhadap kelompok masyarakat dengan tujuan untuk membasmi keberadaan kelompok tersebut. Sejarah manusia telah mencatat berbagai peristiwa genosida yang sangat mengerikan dan kejam, salah satunya adalah Holodomor.

Holodomor merupakan peristiwa pembunuhan dan kelaparan massal di Ukraina pada tahun 1932—1933. Kejahatan ini dipimpin oleh Joseph Stalin, diktator asal Uni Soviet, dengan jumlah kematian mencapai 7 juta orang. Kebanyakan dari mereka meninggal akibat kelaparan parah. Ingin tahu lebih lanjut mengenai fakta-faktanya? Simak yang berikut ini. 

1. Bermula dari Uni Soviet menguasai pertanian Ukraina 

allthatsinteresting.com

Ukraina menjadi republik Uni Soviet pada tahun 1922 dan sejak saat itu pertanian mereka menjadi bagian utama dari ekonomi Soviet.

Stalin sang pemimpin memanfaatkan kemakmuran pertanian Ukraina dengan menerapkan pertanian kolektif, yaitu dimana lahan petani dijadikan sebagai lahan bersama. Hasil panennya kemudian disebar ke negara anggota.

Dari tahun 1932 hingga 1933, Stalin menerapkan pertanian kolektif ini dan menghukum keras bagi petani yang melawan.

2. Petani yang menentang dihukum dan dikirim ke daerah terpencil

rferl.org

Karena dianggap aturannya tidak adil, banyak petani yang menentang. Akibatnya, mereka dianggap sebagai musuh negara dan dikirim ke daerah-daerah terpencil, seperti Siberia. Beberapa dari mereka ada yang meninggal dalam perjalanan, karena kondisi kelaparan yang sangat parah.

Sementara petani yang tinggal harus menghadapi banyak aturan lain, seperti Stalin menyuruh mereka meningkatkan hasil produksi ke standar yang tidak wajar, makanan dan ternak disita, serta petani yang tertangkap mencuri dari pertanian mereka sendiri akan ditangkap, ungkap The Borgen Project.

Baca Juga: Masih Berlangsung, 5 Kasus Genosida yang Belum Selesai

3. Korban selamat bertahan hidup dengan makanan busuk

encyclopediaofukraine.com

Menurut catatan saksi mata yang masih hidup, orang Ukraina selamat karena memakan apapun yang mereka temukan, seperti bunga pohon akasia hingga daging kucing dan anjing yang membusuk. Mereka berusaha bertahan hidup dengan segala cara yang memungkinkan. 

4. Joseph Stalin menolak bantuan dari negara lain

folio.ca

Komunitas internasional sangat prihatin dengan kelaparan di Ukraina. Namun, Stalin menolak segala bantuan yang ditawarkan.

Pihak Uni Soviet tidak mengakui masalah kelaparan yang telah tersebar luas tersebut dan menindas semua sensus yang membantu membuktikan bahwa mereka tengah melakukan genosida. Bahkan, pengunjung yang ingin ke Uni Soviet dibatasi di Moskow dan ditolak masuk ke Ukraina.

5. Uni Soviet membantah kasus kelaparan yang terjadi

history101.com

Laman The Borgen Project mengungkapkan bahwa Uni Soviet dengan tegas menyangkal kelaparan yang terjadi di Ukraina. Selama Holodomor, Uni Soviet merilis materi propaganda yang mengurangi penekanan situasi kelaparan di Ukraina.

Salah satu pejabat Soviet bernama Maxim Litvinov mengatakan bahwa tidak ada kelaparan, yang ada hanyalah rasa lapar sementara. Pandangan tersebut sama sekali tidak pernah berubah sejak 1932.

Baca Juga: 7 Fakta Mengerikan tentang Gulag, Kamp Konsentrasi Warisan Uni Soviet

Verified Writer

fira padila

lagi kuliah sastra inggris

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya