Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Meskipun manusia adalah makhluk tercerdas yang ada di bumi, bukan berarti manusia bisa terhindar dari serangan binatang liar. Macan, harimau, dan buaya adalah contoh hewan liar yang bisa menyerang manusia dalam sekejap. Dan hewan tersebut ditakuti manusia karena ukuran dan kecepatan mereka kala menyerang.
Namun tak cuma hewan yang berukuran besar saja, hewan kecil semisal hewan yang ukurannya jauh lebih kecil juga mampu menyerang manusia dengan serangan yang mematikan dan bahkan ada yang menyebabkan kematian.
Nah, serangga apa saja yang memiliki serangan mematikan itu? Yuk kita lihat daftar berikut ini.
1. Lalat Bot (Dermatobia hominis)
Tak cuma manusia, mamalia lain juga direpotkan dengan keberadaan makhluk kecil ini. Karena lalat ini ketika menyengat, hewan ini juga menyuntikkan larva ke dalam tubuh mangsanya. Jika tidak terdeteksi, larva akan tumbuh didalam tubuh mangsanya selama 60 hari dan memakan nutrisi yang ada dalam tubuh mangsanya.
Menjijikkan bukan ?
2. Semut Peluru (Paraponera clavata)
Semut peluru atau bullet ant (dok. Hans Hillewaert via Wikimedia Commons) Bukan jenis semut yang mematikan, namun semut ini termasuk semut yang mempunyai gigitan yang paling mematikan. Gigitan semut ini setara dengan tembakan pistol kaliber 45 dan rasa sakitnya tidak hilan selama 24 jam.
Indera pencium semut ini super sensitif. Sehingga, ketika ada hewan yang mencoba menggangu sarangnya, semut ini langsung akan menyerang dan menggigitnya.
3. Kutu caplak (Ixodes ricinus)
Kutu caplak / tick (abc7news.com) Gigitan dari kutu bisa menyebabkan kematian dalam 1 hari bila tidak mendapat perawatan yang tepat. Kutu yang berasal dari Australia ini memiliki semacam racun yang bisa membuat korbannya sesak nafas bila digigitnya
Baca Juga: Seram! Jamur Ini Dapat Mengubah Serangga Menjadi Zombie
4. Kutu Rambut (Pediculus humanus capitis)
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Kutu rambut (Flickr.com/Gilles San Martin via Wikimedia Commons) Bagi manusia, kutu ini bisa menyebarkan parasit. Karena hewan ini mampu menghisap darah sebanyak 15 kali dari berat tubuhnya. Juga, keberadaan hewan ini sangat mengganggu karena membuat kulit kepala gatal karena bekas gigitannya. Ditambah hewan ini sangat mudah menular dan berpidah tempat dengan cepat, jika kamu berada dekat dengan orang yang memiliki kutu rambut, kemungkinan besar kamu juga akan tertular kutu.
5. Triatoma
Hewan nocturnal ini biasa menghisap darah manusia ketika sedang tidur. Setelah menghisap darah, hewan ini akan langsung membuang kotoran. Kotoran hewan ini mengandung bakteri T. Cruzi dan masuk lewat mata, kulit, mulut dan bekas luka. Setelah itu, parasit ini berkembang biak dan menyebar keseluruh tubuh.
Bakteri ini bisa menyebabkan jantung yang tak beraturan dan kesulitan menelan akibat kerongkongan yang membengkak. Penyakit ini juga bisa menyebabkan kematian akibat kerusaksn sistem saraf dan otot jantung
6. Lalat Tsetse (Glossina morsitans)
Lalat Tsetse dewasa (Alan R Walker, CC BY-SA 3.0, via Wikimedia Commons) Lalat yang mempunyai habitat di wilayah Afrika Tengah. Gigitan lalat ini langsung menyerang saraf dan mengakibatkan rasa lemas dan mudah tertidur, sehingga penyakitnya sering disebut Penyakit Tidur.
Baca Juga: Gimana Jadinya, ya Kalau Serangga Punah? Ini 6 Penjelasannya
