TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Hewan dengan Populasi Terbanyak di Bumi, Jumlahnya Menyaingi Manusia

Salah satunya adalah semut, bisakah kamu menghitungnya?

ilustrasi semut (Pexels/Poranimm Athithawatthee)

Tahukah kamu, berapa banyak jumlah populasi manusia saat ini? Berdasarkan laporan dari laman World Population Prospects 2022, populasi manusia diprediksi akan mencapai 8 miliar jiwa per November 2022 nanti. Tentu, jumlah tersebut bisa terus meningkat dari waktu ke waktu.

Meski begitu, manusia bukan satu-satunya spesies dengan populasi terbanyak di bumi. Hewan-hewan di bawah ini jumlahnya tak kalah banyak, lho! Yuk simak daftarnya di bawah!

1. Rayap

ilustrasi rayap (Pexels/Jimmy Chan)

Coba tebak, berapa jumlah rayap dalam satu koloni? Menurut laman Orkin, satu koloni rayap subterranean (Reticulitermes flavipes) jumlahnya bervariasi, antara 60.000 hingga 1 juta rayap. Mereka biasanya membangun koloni di bawah tanah.

Sementara, rayap drywood memiliki jumlah yang lebih sedikit, yaitu 4.800 ekor untuk setiap koloni. Koloni rayap terbesar berasal dari spesies rayap Formosan. Diperkirakan, satu koloni berisi 70 juta ekor dan memiliki berat 600 pound (272 kilogram). Amazing!

Sekarang coba bayangkan, ada berapa banyak koloni rayap di seluruh dunia? Mungkin, kita tidak akan sanggup menghitung semuanya!

2. Krill Antartika

ilustrasi Krill (Wikimedia Commons/Uwe Kils)

Berdasarkan buku berjudul World Atlas of Biodiversity yang disusun oleh B. Groombridge dan M.D. Jenkins serta diterbitkan di tahun 2002, menemukan bahwa jumlah populasi krill Antartika (Euphausia suberba) adalah 500 triliun!

Krill ini bisa tumbuh hingga maksimal 6 cm dan berat 2 gram. Si mungil ini merupakan makanan utama untuk paus, anjing laut, penguin, dan ikan, ungkap laman Ocean Today.

Hewan-hewan itu harus makan krill dalam jumlah besar supaya bisa bertahan hidup di iklim yang keras. Krill itu sendiri akan makan fitoplankton dan ganggang di bawah permukaan es laut.

3. Semut

ilustrasi semut (Pexels/Poranimm Athithawatthee)

Sudah bisa ditebak kalau hewan ini jumlahnya sangat banyak. Dalam satu koloni, diperkirakan ada sekitar 30.000 semut. Bahkan, jumlahnya bisa lebih banyak dari itu! Jika tidak diganggu, diperkirakan koloni ini bisa bertahan hingga 20-30 tahun, ungkap laman Smithsonian Magazine.

Menurut laman Public Broadcasting Service (PBS), dalam sekali bertelur, ratu semut bisa menghasilkan hingga 300 ribu telur sekaligus! Lalu, telur ini akan dirawat dan diberi makan oleh semut pekerja.

For your information, ratu semut dari spesies Lasius niger bisa bertahan hingga usia 20-30 tahun, sementara semut pekerja (yang semuanya berjenis kelamin betina) bisa bertahan hingga 1-3 tahun. Dan semut jantan adalah yang usianya paling pendek, hanya bertahan beberapa minggu saja.

Baca Juga: 7 Jenis Hewan Pengerat yang Bisa Dipelihara di Rumah, Tertarik?

4. Domba

ilustrasi kawanan domba (Unsplash.com/Judith Prins)

Menurut buku World Atlas of Biodiversity yang dikutip oleh laman National Public Radio (NPR), populasi domba (Ovis aries) diperkirakan berjumlah 1,1 miliar. Hal ini tidak mengherankan, sebab daging domba banyak dikonsumsi oleh beberapa negara, seperti Mongolia, Turkmenistan, Selandia Baru, Islandia, dan Yunani, tutur laman Helgi Library.

Lantas, negara mana yang memiliki domba paling banyak? Di urutan pertama ada Tiongkok, jumlahnya sekitar 187 juta ekor. Di posisi kedua dan ketiga adalah India (75 juta ekor) dan Australia (74,7 juta ekor), dilansir dari laman Top 5 of Anything.

Domba pun berkembang biak lumayan cepat. Satu domba betina bisa melahirkan 6 anak dalam waktu dua tahun, ungkap laman Food and Agriculture Organization (FAO).

5. Sapi

ilustrasi sapi (pixabay.com/borgmattisson)

Berapa banyak sapi (Bos taurus) yang ada di dunia? Menurut buku berjudul World Atlas of Biodiversity, diperkirakan jumlahnya ada sekitar 1,4 miliar ekor. Negara yang memelihara sapi paling banyak adalah India, jumlahnya sekitar 305 juta ekor, tutur laman Beef 2 Live.

Di urutan kedua dan ketiga ada Brazil dan Tiongkok. Brazil memiliki sekitar 232 juta sapi, sementara Tiongkok berjumlah 96,8 juta sapi. Sapi ini tidak hanya dikonsumsi untuk kebutuhan dalam negeri, tetapi juga diekspor ke negara lain.

Satu indukan sapi bisa melahirkan hingga 20 anak seumur hidupnya, namun ini bergantung pada kesuburan dan usia sapi tersebut. Masa kehamilan sapi bervariasi antara 279-287 hari, ujar laman Beef Cattle Extension.

6. Ayam

ilustrasi ayam (Pexels/Italo Melo)

Dibandingkan dengan sapi atau domba, orang-orang di seluruh dunia lebih banyak mengonsumsi daging ayam. Tak heran, jumlah ayam di seluruh dunia melimpah. Menurut buku berjudul World Atlas of Biodiversity, populasi ayam domestik (Gallus gallus domesticus) diperkirakan berjumlah 18,6 miliar ekor. Lebih banyak dari manusia!

Tiongkok memegang rekor sebagai negara dengan jumlah ayam terbanyak, yakni 4,6 miliar di tahun 2008. Sementara, di urutan kedua dan ketiga ada Amerika Serikat dan Indonesia, dengan jumlah masing-masing 2,05 miliar ekor dan 1,48 miliar ekor, jelas laman Top 5 of Anything.

Menurut laman Pets on Mom, induk ayam bisa memproduksi 530 butir telur seumur hidupnya. Tentu, tidak semuanya menetas, namun ayam berhasil menjadi salah satu hewan yang paling produktif.

Baca Juga: 10 Hewan dengan Indra Pendengaran Terbaik, Superpower Dunia Satwa

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya