TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Danau Tertua di Bumi beserta Usia dan Kedalamannya

Berada di negara mana saja?

ilustrasi danau (pexels.com/Jaime Reimer)

Danau merupakan suatu area yang terisi air, terletak pada cekungan, dikelilingi daratan, dan terpisah dari sungai. Walau terlihat tenang, ternyata beberapa danau lebih tua dari kelihatannya. Bahkan, ada yang usianya mencapai jutaan tahun!

Curious enough? Inilah beberapa danau tertua di dunia beserta lokasi, luas, dan kedalamannya. Let's explore!

1. Danau Titicaca

danau Titicaca (Unsplash/Sergio Arze)

Dilansir Earth.com, danau yang terletak di perbatasan Bolivia dan Peru ini diyakini sebagai tempat kelahiran dewa matahari Inca. Letaknya di ketinggian 3.810 meter dengan luas permukaan 8.372 kilometer persegi dan kedalaman 281 meter.

Menurut UNESCO, danau Titicaca usianya sekitar 3 juta tahun dan dianggap sebagai danau terbesar di Amerika Selatan. Sayangnya, danau ini sekarang tercemar karena menjadi tempat pembuangan sampah. Setelah dites, ternyata kadar timbal dan merkurinya tinggi!

2. Danau Biwa

danau Biwa (Unsplash/ Takeshi Yu)

Jika berkunjung ke Prefektur Shiga, timur laut Kyoto, kamu akan menjumpai danau Biwa. Danau air tawar terbesar di Jepang ini usianya sekitar 4 juta tahun!

Walau permukaannya terlihat tenang, tersimpan populasi ikan yang melimpah. Mengutip Oldest, danau Biwa luasnya 670,3 kilometer persegi dengan kedalaman 104 meter.

3. Laut Kaspia

laut Kaspia (Unsplash/Milad Fakurian)

Laut Kaspia ialah danau terbesar di dunia. Isinya bukan air tawar, melainkan air asin dengan salinitas (tingkat keasinan) 1,2 persen. Konon, ini adalah sisa laut Paratethys kuno yang terkurung daratan sekitar 5,5 juta tahun silam.

Letaknya di antara benua Asia dan Eropa. Yaitu Iran di selatan, Kazakhstan di utara, Azerbaijan di barat, Turkmenistan di tenggara, dan Rusia di barat laut. Luasnya 371.000 kilometer persegi dengan kedalaman 1.025 meter.

Dilansir Oldest, danau ini merupakan cekungan endorheik sebab tidak memiliki aliran keluar alami selain melalui evaporasi. Menurut laporan, permukaan laut Kaspia semakin turun, diduga akibat perubahan iklim.

Baca Juga: 7 Artefak Tertua di Dunia, Ada yang Usianya Jutaan Tahun!

4. Danau Tanganyika

danau Tanganyika (Unsplash/ Guy Basabose)

Mengutip SafariBando, danau Tanganyika adalah yang terpanjang di dunia (dengan panjang 660 kilometer), terdalam kedua di dunia (dengan kedalaman 1.470 meter), serta terbesar kedua dari segi volume. Lokasinya berada di antara Zambia, Burundi, Tanzania, dan Republik Demokratik Kongo.

Uniknya, danau Tanganyika memiliki tiga cekungan yang usianya berbeda-beda. Cekungan tengah umurnya 9-12 juta tahun, bagian utara 7-8 juta tahun, dan selatan adalah yang termuda, yakni 2-4 juta tahun.

FYI, danau Tanganyika merupakan rumah bagi banyak ikan endemik. Termasuk 98 persen dari sekitar 250 spesies cichlid, ikan dari famili Cichlidae yang memiliki warna cerah.

5. Danau Maracaibo

Danau Maracaibo di Venezuela. (Wikimedia Commons/Wilfredo Rodríguez)

Dengan perkiraan usia 20-36 juta tahun, Maracaibo penuh pro-kontra. Ada yang menyebut Maracaibo sebagai saluran masuk (inlet) karena menerima air dari Samudra Atlantik. Namun, catatan geologis membuktikan bahwa Maracaibo merupakan danau sejati di masa lampau.

Dengan luas permukaan 13.210 kilometer persegi dan kedalaman 60 meter, Maracaibo mengandung cadangan minyak mentah yang besar. Uniknya lagi, sering terjadi sambaran petir di sini, sebanyak 28 kali per menit selama 9 jam per hari!

6. Danau Baikal

danau Baikal (Unsplash/Daria Gordova)

Selanjutnya adalah danau Baikal yang terletak di pegunungan Siberia di Rusia. Usianya diperkirakan 25 juta tahun. Selain itu, dianggap sebagai danau air tawar terdalam (dengan kedalaman 1.642 meter) dan terbesar dari segi volume.

Diperkirakan, danau Baikal menampung sekitar 20 persen dari seluruh air tawar di bumi! Danau yang sering membeku ini menjadi hunian bagi sekitar 2.000 spesies hewan dan tumbuhan. Supaya terlindungi, UNESCO menetapkan danau Baikal sebagai situs warisan dunia pada tahun 1996.

Baca Juga: 7 Organisme Tertua di Dunia yang Masih Hidup, Tengok yuk!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya