TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Jabiru, Pemakan Oportunistik yang Setia Pada Pasangannya 

Apakah jabiru bisa terbang dengan baik?

Jabiru (commons.m.wikimedia.org/Dominic Sherony)

Jabiru adalah bangau besar yang ditemukan di Amerika. Mereka memiliki nama ilmiah Jabiru mycteria. Mereka adalah burung tertinggi yang ada di Amerika Selatan dan Tengah. Jabiru dewasa biasanya berukuran 2.5-2.8 meter dan beratnya sekitar 4.3-9 kilogram. Ukuran jabiru jantan sedikit lebih besar dari betina.

Berat jantan kisaran 6.89 kg sementara betina sekitar 5.22 kg. Warna bulu jabiru adalah putih, tetapi kepala dan leher bagian atasnya tidak berbulu dan berwarna hitam. Ada juga kantong merah tak berbulu yang bisa diregangkan. Yuk, kenalan dengan jabiru lebih jauh lagi!

1. Jabiru bisa kamu temui di Amerika

Jabiru (commons.m.wikimedia.org/Ron Knight)

Jabiru adalah bangau besar yang berasal dari Amerika Selatan dan Tengah. Kamu bisa menemui mereka dari Meksiko hingga Argentina, kecuali wilayah barat di Andes. Terkadang mereka akan mengembara ke Amerika Serikat tetapi tidak meninggalkan wilayah Texas. Wilayah terbaik bagimu untuk menemui jabiru adalah Paraguay dan Brazil.

A-Z Animals menjelaskan bahwa mereka menghuni lahan basah dan habitat riparian, ia menghabiskan hari-harinya dengan mengarungi air dangkal untuk menunggu mangsanya. Mereka hampir terancam punah pada tahun 1980-an.

Baca Juga: 4 Fakta Burung Cabak, Suaranya Sering Terdengar di Waktu Maghrib

2. Jabiru adalah pemakan oportunistik

Jabiru (pixabay.com/Marcelo)

Animalia menginformasikan bahwa jabiru hidup dalam kelompok besar di dekat sungai dan kolam. Mereka banyak memakan ikan, moluska, serangga, hewan invertebrata dan amfibi. Terkadang, jabiru juga akan memakan reptil, telur burung dan mamalia kecil. Mereka bahkan akan memakan bangkai segar dan ikan mati selama musim kemarau.

Jabiru makan dalam kawanan dan biasanya mencari makan dengan mengarungi perairan dangkal. Mereka lebih banyak mendeteksi mangsa melalui sentuhan daripada penglihatan. Jabiru membuka paruhnya sekitar 45 derajat dan akan menutupnya ketika mendapat mangsa. Kamu mungkin akan menemui mereka di wilayah pertanian ketika terjadi ledakan populasi tikus dan pada kesempatan yang langka, mereka juga akan mencuri makanan dari bangau kecil lainnya.

3. Jabiru bukan hewan yang vokal

Jabiru (commons.m.wikimedia.org/Charles J. Sharp)

Jabiru bukanlah burung yang sangat vokal di alam. Walaupun begitu, cara berkomunikasi mereka termasuk suara dan gerakan. Mereka diketahui memiliki cara tersendiri untuk saling menyapa. Jabiru juga memiliki kantung tenggorokan yang akan berubah menjadi merah ketika mereka sedang bersemangat dan berfungsi sebagai alat komunikasi, dilansir Kidadl.

4. Jabiru membentuk ikatan pasangan seumur hidup

Jabiru (commons.m.wikimedia.org/Bernard Dupont)

Jabiru adalah burung yang membentuk ikatan pasangan seumur hidup dan akan hidup bersama setelahnya. Mereka kembali ke sarang yang sama setiap tahunnya. Betina biasanya bertelur dua hingga lima telur dan kedua induknya akan bergantian untuk mengerami telur tersebut selama sebulan. Anaknya menjadi dewasa sekitar 110 hari.

Melansir A-Z Animals, jabiru membutuhkan waktu selama 3 bulan lagi untuk merawat anak-anaknya. Karena banyaknya waktu yang dihabiskan untuk mengerami, mereka akan mengalami kesulitan untuk bereproduksi di tahun-tahun berikutnya. Rata-rata rentang hidup jabiru adalah 36 tahun.

Baca Juga: 7 Fakta Menakjubkan Burung Unta, Mengapa Mereka Tidak Bisa Terbang?

Verified Writer

Nur Aulia Safira

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya